Ribuan peserta mengikuti kirab budaya pada pagelaran seni budaya daerah (PSBD) ke V Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut). Para peserta memakai pakaian dari 14 etnis yang ada di kabupaten tersebut.
Kirab budaya itu dilepas oleh Bupati Asahan, H Surya di depan rumah dinasnya, Sabtu (22/7/2023). Kirab budaya yang merupakan kegiatan rutin dua tahun sekali di Asahan itu dimulai sejak hari ini hingga 6 Agustus mendatang.
"Kirab budaya ini mengawali PSBD yang nanti akan dibuka oleh Bapak Gubernur. Ini even rutin yang dilaksanakan selama dua tahun sekali di mana ada 14 etnis yang akan menampilkan kesenian budaya mereka setiap malam secara estafet mulai tanggal 22 Juli hingga 6 Agustus nanti," kata Bupati Asahan, H Surya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan meskipun dikenal sebagai tanah Melayu, Asahan merupakan miniaturnya Indonesia karena ditinggali oleh banyak etnis sejak lama dan hidup rukun damai.
"Tujuan dari PSBD ini untuk mengingatkan kembali kepada generasi dan masyarakat kita bahwa mencintai budaya itu penting. Jangan sampi kita tak kenal sama kesenian atau tarian etnis kita masing-masing," ujarnya.
Ketua panitia pelaksana, Nauli Parlaungan Siregar mengatakan selain penampilan seni etnis pihaknya juga memeriahkan acara dengan kegiatan seminar budaya, bazar kuliner khas daerah, dan lomba olahraga tradisional.
"PSBD ini sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat di Asahan dan memberikan ruang bagi kami di 14 etnis untuk menunjukkan kepada masyarakat luas agar mewarisi kekayaan budaya kita," ujarnya.
PSBD merupakan pesta budaya dua tahunan di Asahan yang rutin digelar oleh Pemkab Asahan. PSBD sempat vakum dua tahun terakhir akibat COVID 19.
Sementara amatan detikSumut, beberapa etnis yang ikut dalam kirab budaya meramaikan PSBD ke V di Asahan itu di antaranya Melayu, Jawa, Minang, Tabagsel, Batak Toba, Simalungun, Banjar, Pakpak, India, Tionghoa, Nias, Karo, Aceh, dan Sunda.
Masing-masing etnis ini setiap harinya akan menampilkan pagelaran kesenian dan budaya mereka berturut-turut yang berpusat di kompleks rumah adat etnis Jalan Taufan Gama, Kisaran Barat, Asahan.
Antusias masyarakat dari pinggir jalan juga ramai melihat penampilan peserta kirab budaya dengan mengenakan pakaian adat mereka dari masing-masing etnis serta pertunjukan tari tarian daerah.
(dhm/dhm)