Dirut PHE Tinjau PEP Rantau Field Terdampak Banjir, Dorong Pemulihan

Aceh

Dirut PHE Tinjau PEP Rantau Field Terdampak Banjir, Dorong Pemulihan

Arfah - detikSumut
Jumat, 05 Des 2025 19:41 WIB
Dirut PHE Tinjau PEP Rantau Field Terdampak Banjir, Dorong Pemulihan
Foto: Direktur PHE, Awang Lazuardi bersama GM PHR Zona-1, Hari Widodo dan FM PEP Rantau Field, Tomi Wahyu Alimsyah memberikan pengarahan untuk pekerja, mitra kerja. (Foto: Dok. PHE)
Aceh Tamiang -

Direktur Utama Pertamina Hulu Energi (PHE), Awang Lazuardi, turun langsung meninjau kondisi Kompleks Pertamina EP (PEP) Rantau Field di Aceh Tamiang, Aceh. Kunjungan itu dilakukan Awang untuk memastikan seluruh pekerja, mitra kerja, serta keluarga dalam kondisi aman.

Dalam kunjungan tersebut, Awang berdialog langsung dengan para pekerja dan mitra kerja yang terdampak serta harus mengungsi akibat banjir. Ia memastikan kebutuhan dasar seperti makanan, air bersih, obat-obatan, perlengkapan bayi, hingga fasilitas kesehatan darurat telah tersedia secara memadai.

"Keselamatan dan kemanusiaan adalah prioritas yang tidak bisa ditawar. Ibu hamil, anak sakit harus menjadi yang utama. Dalam kondisi seperti ini, perusahaan hadir sebagai keluarga yang memastikan seluruh pekerja berada dalam kondisi aman dan kita semua harus bangkit lebih cepat," ujar Awang dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (5/12/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengaku perusahaan telah melakukan langkah cepat sebagai wujud komitmen dalam menjaga keselamatan pekerja ketika wilayah operasional menghadapi bencana. PHE juga memastikan proses evakuasi berlangsung terarah serta menyediakan lokasi pengungsian yang layak bagi pekerja, mitra kerja, keluarga, dan masyarakat sekitar.

"Alhamdulillah, kami terus bergerak cepat termasuk mengarahkan helikopter dari Pelita Air. Saat ini pergerakan bantuan ke Rantau sudah rutin dilakukan, baik melalui jalur udara maupun darat. Jika masih ada yang sakit, tolong segera sampaikan kepada Field Manager, karena prioritas utama adalah keselamatan manusia," kata Awang.

Kondisi PEP Rantau Field, lanjut Awang, saat ini telah berangsur membaik. Oleh karena itu, seluruh pekerja dan mitra kerja terus bergotong royong untuk mempercepat proses pemulihan.

"Rekan-rekan di PEP Rantau Field tidak sendiri. Kami di Medan, Jambi, hingga Jakarta akan terus memberikan dukungan, perhatian, serta memastikan perlindungan dan pendampingan secara penuh," ujarnya.

ADVERTISEMENT



Sementara itu, General Manager Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 1, Hari Widodo, menyampaikan keprihatinan mendalam atas terjadinya bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah Provinsi Sumatera Utara dan Aceh.

"Bencana ini juga berdampak terhadap operasi migas PHR Zona 1 di tiga lapangan, yaitu PHE NSO Field, Pertamina EP Pangkalan Susu Field, dan Pertamina EP Rantau Field," jelasnya.

Ia menegaskan, PHR Zona 1 telah mengaktifkan tim tanggap darurat untuk melakukan penanganan cepat guna meminimalkan dampak bencana terhadap pekerja dan keluarga, sekaligus menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak di sekitar wilayah operasi.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa PHR Zona 1 juga memastikan seluruh upaya pemulihan fasilitas operasi dan produksi migas dilakukan sesuai dengan standar keselamatan yang tinggi.

"Kami memastikan seluruh upaya penanganan bencana oleh PHR Zona 1 dilakukan secara optimal dengan terus bersinergi bersama SKK Migas, pemerintah daerah, BPBD, serta para pemangku kepentingan lainnya," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads