PHR Gelar Latihan Gabungan Atasi Kondisi Darurat di Pelabuhan Dumai

Riau

PHR Gelar Latihan Gabungan Atasi Kondisi Darurat di Pelabuhan Dumai

Raja Adil Siregar - detikSumut
Rabu, 18 Sep 2024 18:45 WIB
Latihan gabungan keadaan darurat operasi migas di fasilitas pelabuhan WK Rokan, yang dilaksanakan PT Pertamina Hulu Rokan (Dok PHR)
Foto: Latihan gabungan keadaan darurat operasi migas di fasilitas pelabuhan WK Rokan, yang dilaksanakan PT Pertamina Hulu Rokan (Dok PHR)
Dumai -

Suara nyaring dari alarm pertanda bahaya terdengar keras di dermaga 3, Pelabuhan Dumai. Dalam sekejap, pekerja PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) bergerak untuk melakukan koordinasi dan siap siaga seluruh petugas.

Suasana siap siaga itu terlihat saat simulasi kegiatan latihan gabungan keadaan darurat operasi migas di fasilitas pelabuhan WK Rokan. Simulasi digelar bersama Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Dumai, Polres Dumai, Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Dumai, Polairud Dumai, SKK Migas dan juga lintas fungsi di PHR.

Latihan gabungan ini merupakan kegiatan yang sangat penting untuk memastikan kesiapsiagaan dan respon yang cepat, tepat, andal dan terukur. Dengan demikian setiap fungsi saling memahami prosedur dan tata cara penggunaannya menghadapi kondisi kedaruratan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Latihan ini juga untuk membentuk personel yang terlatih, siap dalam penyediaan peralatan dan logistik yang diperlukan saat darurat seperti kebakaran, demo/sabotase, penanggulangan tumpahan minyak, evakuasi medis dan lain-lain. Dalam latihan ini, PHR juga melibatkan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Kota Dumai, BEM Kota Dumai dan pejabat Kelurahan Buluh Kasap.

Latihan gabungan keadaan darurat operasi migas di fasilitas pelabuhan WK Rokan, yang dilaksanakan PT Pertamina Hulu Rokan (Dok PHR).Latihan gabungan keadaan darurat operasi migas di fasilitas pelabuhan WK Rokan, yang dilaksanakan PT Pertamina Hulu Rokan (Dok PHR).

Bagi PHR, latihan gabungan keadaan darurat merupakan komitmen Pemenuhan PP No 31/2021 Pasal 212.2.a tentang ISPS Code dan PM Perhubungan No 58/2013 Pasal 9.2 tentang Penanggulangan Tumpahan Minyak di perairan. ISPS Code ini mengatur operasi maritim guna memastikan keamanan pelabuhan, kargo, kapal, dan awak kapal.

ADVERTISEMENT

ISPS Code merupakan standar internasional yang diterapkan pada Pelabuhan-pelabuhan dan kapal, yang memungkinkan mereka untuk bekerja sama, berinteraksi. Termasuk mencegah kejadian yang dapat mengancam keamanan maritim.

"Kami berkomitmen untuk selalu sigap menghadapi berbagai situasi darurat dan memastikan keselamatan semua pihak yang terlibat dalam operasi di WK Rokan. Latihan gabungan ini adalah bagian dari upaya PHR berkolaborasi dengan seluruh pihak yang mendukung, untuk terus meningkatkan kemampuan respon dan koordinasi dalam menghadapi ancaman nyata," ujar Manager HCT Operations PHR WK Rokan, Achmad Ubaydillah, Rabu (18/9/2024).

Menurut Ubay, operasi WK Rokan memiliki panduan operasional dengan prosedur yang tertata dan terus diperbaharui. Sehingga bila terjadi kondisi kedaruratan PHR telah memiliki peralatan hingga personel yang cakap.

"Apabila terjadi kondisi-kondisi kedaruratan, PHR memiliki prosedur-prosedur tanggap darurat, peralatan dan personel yang cakap untuk penanganan secara tepat dan andal," kata Ubay.

Selengkapnya di Halaman Berikutnya...

Latihan gabungan ini dibuka oleh Kepala KSOP Kelas I Dumai Capt Diaz Saputra. Capt Diaz mengatakan bahwa fasilitas pelabuhan yang disandari oleh kapal-kapal Internasional wajib menerapkan ISPS Code.

"Kami menyambut gembira dan apresiasi terhadap PHR yang melaksanakan latihan gabungan ini. Kegiatan ini berguna dalam menguji kesiapsiagaan personel dan peralatan dalam mengatasi ancaman gangguan, sebagai langkah antisipasi di bidang pengamanan Pelabuhan," katanya.

Diaz menambahkan, bahwa saat ini gangguan yang terjadi bukan hanya dalam bentuk fisik. Namun juga berupa ancaman siber yang berpotensi mengganggu operasi.

Dalam hal potensi gangguan siber, PHR juga telah memiliki sistem keamanan berlapis untuk mendukung operasi hulu migas di area Pelabuhan. Pelabuhan Dumai yang dioperasikan oleh PHR merupakan fasilitas paling ujung dari rangkaian kegiatan operasi migas PHR di WK Rokan.

Pelabuhan yang dioperasikan oleh PHR tersebut juga digunakan oleh KKKS lain yang beroperasi di provinsi Riau untuk menyalurkan minyak bumi ke kilang dalam negeri. Pelabuhan PHR WK Rokan merupakan yang pertama di Indonesia yang menerima sertifikat standar keselamatan ISPS Code, dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut pada Desember 2004.

Pelabuhan Dumai bahkan telah menerima penghargaan internasional untuk pemenuhan standar yang tinggi "Gold Medallion" saat diadakan inspeksi oleh US Coast Guard dan Direktorat Gamat (Penjagaan dan Penyelamatan) Direktorat Jenderal Perhubungan Laut pada 2005.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video TNI-ADF Gelar Latihan Evakuasi Warga Sipil di Daerah Konflik"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads