Pj Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Agus Fatoni melapor ke Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy jika persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 untuk wilayah Sumut sesuai dengan jadwal. Hal itu disampaikan Fatoni saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan PON XXI Aceh-Sumut 2024 secara virtual.
"Tadi kita laporkan ke Pak Menko, persiapan PON semuanya on progress, sejauh ini tidak ada kendala serius, kita optimis ini semua tepat waktu, sesuai dengan arahan Presiden agar PON tepat waktu," kata Agus Fatoni dalam keterangannya, Jumat (19/7/2024).
Saat ini, persiapan secara keseluruhan sudah mencapai 80 persen. Khusus stadion utama di kawasan Sport Centre Sumut, progres pembangunannya telah mencapai 73,16 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fatoni juga melaporkan pada Menko PMK telah melakukan berbagai langkah strategis seperti meminta Pemkab dan Pemkot, terutama tuan rumah venue untuk melakukan sosialisasi PON secara masif. Selain itu, Panitia Besar (PB) PON Sumut juga telah meminta kabupaten/kota untuk segera menyelesaikan venue yang menjadi tanggung jawabnya, beserta infrastruktur penunjangnya.
"Sekarang kita terus memperkuat sinergi dan koordinasi, PB PON juga kini telah diperkuat dengan Forkopimda Sumut, dengan adanya Forkopimda, kita harapkan persiapan ini semakin solid dan ngebut," ucapnya.
Fatoni juga menilai pentingnya memperkuat sinergi dengan masyarakat. Menurutnya, keterlibatan masyarakat sangat penting dikarenakan mereka juga akan diajak untuk meramaikan kehadiran PON tersebut.
Fatoni menyebut beberapa hal yang perlu menjadi atensi seluruh pihak terkait persiapan PON. Mulai dari pengadaan peralatan logistik, penyiapan sumber daya manusia, panitia pelaksana seluruh cabang olahraga, harus segera diselesaikan dengan mengedepankan disiplin budget.
Sementara itu, PB PON Sumut juga telah berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk memastikan akomodasi atlet dan official terjamin. Nantinya, pada pelaksanaan PON akan ada 15 ribu atlet dan official yang akan datang ke Sumut sehingga diperlukan kurang lebih 8 ribu kamar.
"Untuk akomodasi atlet juga telah kita koordinasikan ke semua pihak terkait," ujarnya.
(astj/astj)