Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro berkunjung ke Siak Kecil yang kini tengah terdampak banjir. Selain itu, Bimo juga memberikan bantuan dan berbincang soal Pemilu 2024 yang tinggal menghitung hari.
Bimo menyebut banjir yang melanda Siak Kecil dan sekitarnya sudah berdampak signifikan pada kehidupan masyarakat di sana. Melihat situasi itulah Bimo bersama rombongan memutuskan turun ke lokasi.
"Dalam pertemuan dengan warga kemarin yang terdampak banjir, kami sampaikan pesan solidaritas dan dukungan dari kami. Termasuk memberi apresiasi semangat gotong-royong masyarakat setempat," kata Bimo, Sabtu (20/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam menghadapi bencana alam seperti sekarang, Bimo berharap kebersamaan ini akan menjadi pondasi kuat. Khususnya mengatasi tantangan yang dihadapi oleh masyarakat Siak Kecil.
Namun tak hanya itu saja, Kapolres juga menyempatkan untuk menyampaikan pesan-pesan khusus terkait Pemilu 2024. Kepada warga, Bimo menekankan peran penting aktif masyarakat dalam proses demokrasi.
"Terutama dalam menyalurkan hak pilih ya. Kami berharap masyarakat tetap tenang, bijak dan menjunjung tinggi semangat persatuan demi kelancaran pelaksanaan Pemilu," katanya.
Selain itu, Bimo Anggoro juga menyerukan agar seluruh elemen masyarakat turut berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama periode kampanye dan pencoblosan. Hal ini sebagai upaya bersama untuk menciptakan Pemilu yang damai, adil dan transparan.
"Kunjungan ini tidak hanya sebagai bentuk kehadiran kami di tengah masyarakat yang membutuhkan, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam membangun komunikasi positif antara kepolisian dan warga," imbuh Bimo.
Di akhir kunjungan, Bimo menyampaikan bantuan logistik dan bahan makanan kepada warga yang terdampak banjir. Hal itu sebagai bentuk dukungan nyata dari kepolisian terhadap upaya pemulihan dan pemulihan normal kehidupan masyarakat setempat.
"Diharapkan bahwa pesan damai yang kami sampaikan ini akan memberikan dampak positif tidak hanya terhadap persiapan Pemilu 2024. Tapi juga dalam membangun kebersamaan dan solidaritas di tengah-tengah masyarakat yang tengah menghadapi cobaan bencana alam," tutup Bimo.
(ras/dhm)