Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro melakukan inspeksi tempat pemungutan suara (TPS) yang rawan banjir di Kecamatan Siak Kecil. Langkah proaktif dilakukan untuk memastikan Pemilu 2024 berlangsung aman.
Pakai seragam dinas lengkap, AKBP Setyo Bimo Anggoro terlihat menerobos banjir dengan mengendarai motor trail hijau. Akses jalan yang sulit tak menjadi kendala bagi Bimo ke lokasi.
"Tak hanya menyaksikan kondisi fisik TPS yang rawan banjir, tetapi saya berinteraksi langsung dengan warga sekitar," ujar Bimo, Selasa (9/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Bimo menyebut hal ini merupakan bagian dari upaya kepolisian lebih mendekatkan diri ke masyarakat serta mengidentifikasi potensi masalah yang mungkin timbul selama proses pemilihan. Komunikasi dua arah ini diharapkan dapat membangun kepercayaan masyarakat pada keamanan dan kesiapan Pemilu di wilayah mereka.
Hasil cek lapangan di Desa bandar Jaya dapat diperoleh data bahwa TPS 2 di halaman rumah Suyatno Dusun Bandar Sari RT 9 RW 5, TPS 4 halaman rumah Rizal Wahyudi Dusun Air Masuk RT 14 RW 7 dan TPS 6 berada di Gedung Posyandu Dusun Bandar Sari RT 9 RW 5. Di lokasi itu sampai saat ini situasi masih terendam oleh banjir.
Sementara di Desa Sungai Nibung yaitu TPS 5 Jalan Maju Jaya Baru MDA Al-Hikmah RT 17 RW 6 terdata tidak banjir. Hanya saja akses menuju TPS tidak dapat dilalui kendaraan dan hanya dapat dilalui truk roda cangkul dan kendaraan double gardan.
"Selain menghadapi tantangan alam saya juga aktif melakukan sosialisasi Pemilu Damai. Ini melibatkan dialog dengan tokoh masyarakat, pemuda dan pemimpin lokal di Kecamatan Siak Kecil," kata Bimo.
Melalui pertemuan ini, Kapolres berupaya menyampaikan pentingnya menjaga ketertiban, menghindari konflik, dan memberikan pemahaman tentang hak dan kewajiban warga. Terutama dalam berpartisipasi dalam proses demokrasi.
Kapolres bahkan menekankan pentingnya pemilu sebagai ajang ekspresi demokrasi. Dimana suara setiap warga memiliki bobot yang sama.
Dalam konteks itu, menjaga suasana damai menjadi kunci utama untuk memastikan bahwa proses pemilihan berlangsung dengan adil, transparan, dan tanpa intimidasi. Bahkan kehadiran kapolres di TPS yang rawan banjir dan acara sosialisasi tidak hanya sebagai bentuk pengawalan keamanan, tetapi juga sebagai langkah preventif untuk mengurangi potensi konflik.
Lewat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya pemilu damai, AKBP Bimo berharap dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi partisipasi aktif dan positif dari warga.
"Kehadirannya di lapangan adalah bukti komitmen Polres Bengkalis untuk memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat selama pelaksanaan pemilu. Dengan koordinasi yang baik antara aparat kepolisian, penyelenggara Pemilu, dan masyarakat, diharapkan proses demokrasi dapat berjalan dengan aman, adil dan sukses di Kecamatan Siak Kecil," kata Bimo.
(ras/mjy)