Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi dijadwalkan akan berkunjung ke Desa Lau Mil, kecamatan Tigalingga, Kabupaten Dairi pada Jumat, (9/12) mendatang. Kunjungan Harvick merupakan rangka pencanangan pertanian terpadu tanaman sorgum dan jagung. Kegiatan ini juga dirangkai dengan panen jagung bersama.
Menyambut kedatangan Harvick, Bupati Kabupaten Dairi Eddy Keleng Berutu turun ke lapangan untuk mengecek persiapan termasuk mengecek lokasi penanaman sorgum dan jagung. Dalam pengecekan ini, ia menjelaskan 1,5 hingga 2 hektar lahan ini akan dijadikan sebagai demonstration plot untuk sorgum.
Menurutnya, kehadirannya bersama asisten perekonomian dan pembangunan, JW Purba serta Kadis Pertanian, Robot Simanullang ini ingin melihat situasinya dan memastikan semua sudah siap. Mulai dari petani, lahan dan kesiapan infrastruktur pendukung lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lahan sudah digemburkan, siap diolah karena ini adalah bekas lahan untuk tanaman jagung sebelumnya. Kita bersama masyarakat sudah bersepakat akan jadikan lokasi ini menjadi lahan ujicoba demonstrasi tanaman sorgum," ujar Eddy dalam keterangan tertulis, Kamis (8/12/2022).
Eddy menjelaskan selama ini memang belum terbiasa menanam komoditi sorgum ini, dan akan dilakukan untuk diversifikasi pangan. Menurutnya, sorgum bermanfaat untuk bahan industri.
"Sorgum ini komoditas penting yang sangat kaya, dan bermanfaat juga untuk bahan industri," jelas Eddy.
Pemilihan Desa Lau Mil menurutnya, dari segi agroklimat dan ketinggian Kecamatan Tigalingga, Tanah Pinem, dan Gunung Sitember, membuatnya lokasi yang cocok untuk sorgum. Dengan ini, ia mendorong agar Kabupaten Dairi menjadi pusat sorgum di Sumatera.
"Sekarang, tinggal adaptasi petani saja. Nanti kita akan sediakan offtaker untuk pembelian pasca panen. Kita akan dorong agar Kabupaten Dairi bisa jadi pusat sorgum di Sumatera. Lahan kita masih banyak bila diperlukan untuk pengembangan sorgum," ujarnya dengan penuh semangat.
Eddy juga meminta doa dari masyarakat pencanangan dan penanaman bersama Wamentan, dan bersama Forkopimda Sumut berjalan baik, lancar, dan hasilnya sukses.
Juga hadir dalam pengecekan kesiapan lahan ini adalah, Kadis Perhubungan Parulian Sihombing, Camat dari 2 Kecamatan, PPL serta beberapa petani.
(ega/ega)