Edy Rahmayadi Mau Jual PSMS Medan Usai Gagal ke Liga 1

Edy Rahmayadi Mau Jual PSMS Medan Usai Gagal ke Liga 1

Nizar Aldi - detikSumut
Kamis, 16 Jan 2025 12:57 WIB
Bek asing PSMS Medan berupaya menghalau bola di laga melawan Persikota Tangerang (Dok. Instagram @official_psmsmedan)
Ilustrasi pemain PSMS Medan (Dok. Instagram @official_psmsmedan)
Medan -

Pembina PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) selaku pengelola PSMS Medan, Edy Rahmayadi, bersedia menjual klub kebanggaan anak Medan itu. PSMS Medan sendiri sudah dipastikan gagal promosi ke Liga 1 musim depan karena kalah bersaing di Grup 1 Liga 2 musim 2024/2025.

Direktur PT KMI Medan Arifuddin Maulana Basri mengatakan pihaknya terbuka terhadap kemungkinan perubahan kepemilikan, meski hingga saat ini belum ada keputusan resmi. Sudah ada beberapa calon pembeli tapi belum ada yang serius sejauh ini.

"Terkait polemik pindah tangan kepemilikan PSMS, kami sedang menunggu kabar dari calon pembeli. Yang tanya banyak, tapi belum tahu mana yang serius. Intinya, kami sudah ikhlas kalau ini harus berpindah kepemilikan," kata Arifuddin Maulana Basri dalam keterangannya, Kamis (16/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arifuddin menyebutkan jika Edy selaku pemilik saham mayoritas meminta 2 syarat kepada calon pembeli. Yakni PSMS tidak dibawa keluar Sumatera Utara (Sumut) dan nama baik PSMS dijaga.

"Permintaan pembina hanya dua, jangan dibawa keluar Sumatera Utara, dan yang kedua, tolong dijaga dengan baik," sebutnya.

ADVERTISEMENT

Saat ditanya mengenai nilai jual PSMS, Arifuddin menyebut bahwa harga klub tidak hanya dilihat dari sisi finansial. PSMS dinilai memiliki nilai yang lebih meskipun berada di Liga 2.

"Kalau soal harga, ya relatif. Tidak bisa kita cerita untung rugi. Selayaknya tim Liga 2 saja, tapi PSMS ini punya value yang lebih. Kalau memang serius untuk PSMS, calon pembeli tak seharusnya memperdebatkan hal itu," ucapnya.

Dia juga menambahkan pesan untuk pihak yang berminat mengambil alih PSMS. Pihaknya mengaku tahu diri. "Intinya, kami pun tahu diri dan kalau kata anak Medan, jangan tembak lari," ungkapnya.

Belum Ada Kesepatakan Apapun. Baca Halaman Berikutnya...

Meski isu kepemilikan PSMS terus berembus, Arifuddin memastikan hingga kini belum ada kesepakatan resmi dengan pihak manapun. Sehingga Arifuddin meminta agar pemain tetap bermain serius di laga tersisa di Liga 2 musim ini.

"Masih saya dan ayah (Edy Rahmayadi) yang membiayai ini semua. Tolong doakan tim kita ini bisa melewati babak playoff dengan baik. Saya tekankan kepada pemain harus bermain all-out demi marwah PSMS. Tugas saya adalah membiayai ini sampai selesai," tutupnya.

Untuk diketahui, isu soal pergantian kepemilikan PSMS Medan berhembus kencang. Sejumlah orang disebut-sebut bakal menjadi pemilik baru PSMS Medan, salah satunya Ketua DPD Gerindra Sumut sekaligus anggota DPR RI Ade Jona Prasetyo.

PSMS Medan sendiri dipastikan gagal promosi ke Liga 1 musim depan. Kini PSMS harus berjuang di babak play-off degradasi agar tetap bermain di Liga 2 musim depan.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Momen Edy Rahmayadi Juga Diserang Seusai Debat Pilgub Sumut"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)


Hide Ads