Almarhum Sven Goran-Eriksson Tinggalkan Utang 3,8 Juta Paun Akibat Ditipu

Almarhum Sven Goran-Eriksson Tinggalkan Utang 3,8 Juta Paun Akibat Ditipu

Mohammad Resha Pratama - detikSumut
Kamis, 16 Jan 2025 12:00 WIB
MELBOURNE, AUSTRALIA - FEBRUARY 24:  Shanghai Sipg coach Sven-GΓΆran Eriksson looks on prior to the AFC Asian Champions League match between Melbourne Victory and Shanghai Sipg at AAMI Park on February 24, 2016 in Melbourne, Australia.  (Photo by Robert Cianflone/Getty Images)
Foto: Getty Images/Robert Cianflone
Medan -

Salah satu pelatih top di dunia Sven Goran-Eriksson meninggal dunia pada usia 76 tahun Agustus 2024 lalu. Enam bulan setelah tutup usia, Eriksson diketahui memiliki utang hingga 3,8 juta paun akibat ditipu.

Eriksson wafat setelah menderita kanker pankreas yang diderita sejak lama. Dikutip detikSport dari laporan Reuters, Eriksson meninggalkan utang lebih dari 3,8 juta paun.

Utang ini timbul karena Eriksson ditipu selama bertahun-tahun oleh mantan penasehat keuangannya. Fakta ini terungkap dalam dokumen warisan yang diterbitkan oleh Badan Pajak Swedia. Eriksson rupanya mengalami kesulitan finansial jelang akhir hayatnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eriksson paling banyak berutang kepada Otoritas Pajak Inggris HM Revenue and Customs sekitar 7,25 juta paun. Padahal aset Eriksson yang tertinggal "cuma" sebesar 4,8 juta paun atau setengahnya dari total utang sekitar 8,64 juta paun atau sekitar Rp 193 miliar.

Kabar ini tentu mengejutkan mengingat Eriksson termasuk salah satu pelatih top di masanya dan melatih banyak klub, termasuk klub kaya seperti Manchester City.

ADVERTISEMENT

Namun, karena salah memilih penasehat keuangan, Eriksson pernah kehilangan 10 juta paun dan tidak tahun ke mana rimbanya.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads