Marcus Rashford bulan ini santer diisukan akan meninggalkan Old Trafford. Penyerang Inggris itu bantah bakal cabut dari Manchester United.
Dilansir detikSport, sejak kedatangan Ruben Amorim ke Manchester United, Rashford tak lagi jadi pilihan utama di lini serang Setan Merah. Bahkan ia sempat abesn di empat laga beruntun, sebelum akhirnya masuk skuad saat bertemu Newcastle United di pengujung tahun.
Namun, dalam laga yang berujung kekalahan 0-2 untuk Setan Merah itu Rashford tidak diturunkan sama sekali. Situasi itu semakin memunculkan spekulasi soal masa depan Rashford.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ruben Amorim selaku manajer kabarnya mulai mempertimbangkan untuk menjual Rashford. Sebab gaya bermain Rashford dianggap tidak cocok strategi Amorim dan lebih banyak masalah di luar lapangan.
Kondisi tersebut membuat Rashford dikabarkan berniat cabut dari MU. Bahkan dia sudah meminta salah satu agensi olahraga untuk mencarikannya klub peminat di bursa transfer Januari.
Menjual Rashford tentu jadi keuntungan untuk MU bila mengingat gajinya merupakan yang tertinggi di MU, yakni mencapai 350 ribu paun per pekan. Jika Rashford pergi, maka beban gajinya bisa dialokasikan untuk pemain baru.
Isu masa depan Rashford semakin bergulir liar karena bursa transfer musim dingin sudah dibuka. Maka dari itu Rashford buru-buru membantah rumor tersebut.
"Orang-orang ini makin kelewatan saja, setelah menghujani dengan berita-berita hoax selama beberapa pekan, kini saya diberitakan akan bertemu dengan salah satu agensi, itu tidak benar dan saya tidak pernah merencanakan itu," ujar Rashford di akun instagram-nya.
Baca selengkapnya di sini
(mjy/mjy)