Pemain Manchester United rupanya sudah lama hilang respek ke Erik ten Hag. Respek pemain ke sang manajer hilang karena perlakuan kejamnya ke Cristiano Ronaldo.
Kisah ini terungkap setelah manajemen The Red Devils memecat Erik ten Hag. Eks juru taktik asal Belanda itu terlibat beberapa drama saat mengusir Ronaldo dari MU.
Dilansir detikSport, peristiwa yang terjadi pada 2022 lalu itu berawal ketika Ten Hag menyingkirkan Ronaldo dari skuad utama. Padahal sebelumnya Ronaldo menjadi mesin gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erik ten Hag mencadangkan Ronaldo karena dianggap tidak mampu menekan dengan baik. Ronaldo selanjutnya menolak untuk bermain sebagai pemain pengganti saat hadapi Tottenham di bulan Oktober, lalu tinggalkan lapangan lebih cepat.
Erik ten Hag berikan hukuman dengan mengusir Cristiano Ronaldo dari skuad utama. Ronaldo bahkan tidak boleh berlatih bersama rekan-rekannya.
Menurut laporan dari sumber-sumber terpercaya, ada satu hukuman buat Ronaldo yang dirasa berlebihan bagi pemain-pemain Manchester United lainnya. Di suatu sesi latihan, Ronaldo mulanya mau mengambil sepatunya dari ruang ganti di tempat latihan skuad utama di Carrington.
Ronaldo dilarang untuk masuk. Akhirnya, Ronaldo meminta salah seorang pemain akademi untuk mengambil sepatunya. Dari situlah, para pemain Setan Merah lainnya mulai hilang respek ke Ten Hag.
Cristiano Ronaldo sendiri akhirnya sepakat putus kontrak bersama Manchester United, lalu gabung ke Al Nassr di awal tahun 2023. Pun dalam wawancaranya bersama Piers Morgan, Ronaldo mengaku seperti dikhianati dan diusir paksa dari Old Trafford.
(astj/astj)