PKericuhan yang terjadi pasca pertandingan Persib vs Persija kembali memunculkan pertanyaan mengenai peran dan tugas steward dalam menjaga keamanan pertandingan sepak bola.
Steward sering kali dianggap sebagai pihak penting dalam menciptakan situasi yang aman bagi semua pihak di stadion, namun, apa sebenarnya tugas dan tanggung jawab mereka? Berikut adalah penjelasan mengenai peran steward.
Apa Itu Steward?
Pada pertandingan sepak bola, steward adalah individu yang bertanggung jawab atas keselamatan dan keamanan penonton, pemain, serta semua yang hadir di stadion. Mereka biasanya berdiri membelakangi lapangan dengan fokus pada penonton untuk memastikan ketertiban di tribun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Sports Grounds Safety Authority, steward adalah orang-orang yang sudah terlatih secara khusus dan dilengkapi dengan peralatan yang memadai. Mereka bisa berasal dari berbagai latar belakang, termasuk kepolisian atau militer, tergantung kebutuhan pihak penyelenggara.
Dalam konteks Indonesia, berdasarkan Pasal 14 Regulasi Keselamatan dan Keamanan PSSI 2021, steward didefinisikan sebagai orang yang dipekerjakan atau menjadi sukarelawan di stadion untuk membantu manajemen keselamatan dan keamanan. Mereka bertugas memastikan keamanan penonton, VIP, pemain, dan pihak lainnya di stadion.
Tugas dan Tanggung Jawab Steward
Tugas dan wewenang steward dijelaskan secara rinci dalam Pasal 16 FIFA Stadium Safety and Security Regulations. Beberapa peran utama mereka meliputi:
- Pengawasan Keamanan: Steward bertanggung jawab atas keselamatan penonton, pejabat, pemain, dan VIP yang berada di stadion.
- Mengontrol Akses dan Gerakan Penonton: Steward mengatur akses masuk dan keluar penonton, serta memastikan aliran penonton berjalan dengan tertib.
- Pencegahan Akses ke Area Terlarang: Mereka bertugas memastikan bahwa hanya pihak berwenang yang memiliki akses ke area terbatas.
- Pengamanan Pemain: Steward menjaga keamanan pemain saat mereka masuk, keluar, atau berada di lapangan.
- Menghadapi Insiden Darurat: Mereka dilatih untuk merespons keadaan darurat, memberikan pertolongan pertama, dan membantu layanan darurat.
Selain tugas-tugas di atas, steward juga diwajibkan untuk mematuhi berbagai peraturan terkait keselamatan, seperti mencegah masuknya barang terlarang ke dalam stadion dan menjaga agar pintu darurat tetap bebas dari hambatan.
Steward Tidak Boleh:
Pada Regulasi Keselamatan dan Keamanan PSSI 2021 juga dijelaskan bahwa stewards tidak boleh:
- Mengenakan pakaian yang tampak partisan atau menyebabkan pelanggaran saat bertugas.
- Merayakan atau menunjukkan reaksi secara berlebihan terhadap situasi di lapangan permainan.
- Menunjukkan keberpihakan pada salah satu tim yang bertanding.
- Makan, minum atau merokok di tempat umum.
- Mengkonsumsi alkohol sebelum atau selama bertugas.
- Menggunakan bahasa atau isyarat yang tidak senonoh, menyinggung atau mengintimidasi.
Perbedaan Steward di Luar Negeri dan Indonesia
Meskipun steward di Indonesia dan di luar negeri memiliki peran yang sama, ada beberapa perbedaan signifikan, terutama dalam hal pelatihan, jumlah, dan peran mereka.
- Pelatihan: Di luar negeri, steward menerima pelatihan profesional yang mencakup penanganan kerumunan, pertolongan pertama, dan de-eskalasi konflik. Di Indonesia, meskipun pelatihan sudah ada, standar yang diterapkan masih belum seragam di seluruh stadion.
- Jumlah: Di luar negeri, jumlah steward biasanya lebih banyak dibandingkan jumlah penonton, memungkinkan pengawasan yang lebih efektif. Sedangkan di Indonesia, rasio steward terhadap penonton seringkali kurang memadai.
- Peran: Di luar negeri, steward tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membantu penonton dengan memberikan informasi dan bantuan lainnya. Di Indonesia, fokus mereka lebih pada aspek keamanan.
Tantangan dan Solusi untuk Steward di Indonesia
Beberapa faktor mempengaruhi perbedaan ini, seperti anggaran, regulasi, dan budaya sepak bola. Di luar negeri, anggaran yang lebih besar dan regulasi yang ketat memungkinkan klub untuk melatih lebih banyak steward dengan standar tinggi. Di sisi lain, di Indonesia, upaya untuk meningkatkan kualitas steward masih terus berkembang.
Untuk meningkatkan kualitas steward di Indonesia, beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:
- Peningkatan Pelatihan: Mengadakan pelatihan berkala dengan melibatkan pihak-pihak terkait, seperti kepolisian dan tenaga medis.
- Penambahan Jumlah Steward: Menambah jumlah steward agar sesuai dengan standar internasional.
- Koordinasi yang Lebih Baik: Meningkatkan koordinasi antara steward, kepolisian, dan penyelenggara pertandingan.
- Peningkatan Kesadaran Publik: Meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai peran penting steward dalam menjaga keamanan selama pertandingan.
Dengan adanya upaya peningkatan kualitas steward, diharapkan kerusuhan dan insiden keamanan lainnya di pertandingan sepak bola di Indonesia dapat diminimalisir. Peran steward yang dilatih dengan baik dan dalam jumlah yang memadai akan memberikan rasa aman bagi penonton, pemain, dan semua pihak yang terlibat. Keamanan yang terjaga juga akan berkontribusi pada kemajuan citra sepak bola nasional di mata dunia.
Itulah penjelasan mengenai steward. Semoga bermanfaat!
Artikel ini ditulis M. Hasbi Fauzi, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom
(nkm/nkm)