Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) memanggil 26 pemain untuk mengarungi lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Salah satu pemain yang dipanggil adalah Maarten Paes.
Maarten Paes bisa membela Timnas Indonesia seusai PSSI menang di pengadilan olahraga (CAS). Tak ayal, kiper FC Dallas itu pernah membela Timnas Belanda di kategori kelompok umur sebelumnya.
Maarten Paes mengaku senang karena akhirnya bisa main untuk Timnas Indonesia. Kiper berusia 26 tahun itu menyebut akan mempersembahkannya untuk neneknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mau main untuk Indonesia, karena, itu akan jadi penghormatan untuk nenek saya," ujarnya dilansir detikSport dari situs resmi FC Dallas.
Neneknya Maarten Paes lahir di Indonesia, tepatnya di Kediri, Jawa Timur. Sebelumnya, Paes pernah menceritakan kisah perjuangan neneknya.
"Dia lahir di Indonesia, tinggal di sana selama lima-enam tahun dan lalu Perang Dunia kedua pecah," ujar Paes dilansir dari kanal YouTube FC Dallas.
"Kemudian, dia selama beberapa tahun berada di kamp-kamp Spanyol-Jepang. Setelah itu, setelah beberapa tahun, dia kembali ke Belanda dengan menaiki sebuah kapal," imbuhnya.
"Nenek saya sempat kembali ke Indonesia untuk beberapa tahun dan kemudian dia memutuskan kembali ke Belanda. Dia selalu berbicara dengan rasa syukur tentang waktunya di sana, terutama waktu-waktu sebelum perang. Ketika perang pecah, dia kehilangan ibunya di tempat perisolasian,"
"Jadi ketika kemarin saya berada di sana (di Indonesia untuk sumpah menjadi WNI-red), itu terasa istimewa dan menyentuh sisi pribadi saya," tutupnya.
(dhm/dhm)