Real Madrid hanya bermain imbang melawan Real Mallorca dan harus kehilangan Ferland Mendy. Hasil itu bikin kesal Carlo Ancelotti.
Dilansir detikSport, Madrid yang berstatus juara bertahan mengawali LaLiga 2024/2025 dengan menghadapi Mallorca, Senin (19/8/2024) dini hari WIB. Di awal laga, Madrid justru mendapat tekanan dari Mallorca, sebelum memimpin pada menit ke-13 lewat gol Rodrygo.
Madrid sepertinya bakal menang mudah usai unggul duluan. Namun sejumlah yang didapat Kylian Mbappe, Vinicius Junior, Rodrygo, dan Jude Bellingham tak bisa berujung jadi gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
El Real cuma sampai penguasaan bola, tapi tidak dengan penciptaan peluang atau gol. Gawang mereka malah kebobolan sundulan Vedat Muriqi pada menit ke-53.
Usai gol itu, Madrid coba mengembalikan keunggulan di sisa waktu tapi gagal, dan malah harus kehilangan Ferland Mendy akibat kartu merah di masa injury time. Madrid harus puas dengan skor 1-1.
Hasil itu bukan start yang diinginkan Madrid tentunya mengingat rival abadinya Barcelona justru menang di kandang Valencia. Padahal dalam laga itu Madrid menguasai 66 persen ball possesion dan membuat 13 attempts, lima di antaranya on goal.
Tapi, para pemain tengah dan belakang Madrid seperti membiarkan Mallorca dengan mudahnya melakukan serangan balik. Performa ini membuat Ancelotti kesal bukan main.
"Kami kehilangan keseimbangan di babak kedua. Kami mudah diserang balik, kena umpan silang. Bukan laga yang bagus. Kami harus bertahan lebih baik, dan yang terpenting keseimbangan," ujar Ancelotti seperti dikutip ESPN.
"Hari ini kami tidak puas. Saya tidak mau mencari-cari alasan. Kami harusnya tampil lebih baik, dengan sikap yang lebih oke. Tapi kami bisa belajar banyak dari laga ini, yang jelas kami masih punya banyak masalah."
Baca selengkapnya di sini
(mjy/mjy)