Manajer Manchester United Erik ten Hag membeberkan penyebab timnya kalah saat berhadapan dengan Chelsea. Meski senang dengan permainan MU, Ten Hag frustrasi dengan kesalahan pemainnya.
Dilansir detikSport, Setan Merah yang bertandang ke Stamford Bridge pada Jumat (5/4) dinihari WIB, nyaris menang usai unggul 3-2 sampai injury time. Namun, Chelsea mendapat hadiah penalti setelah wasit berkonsultasi dengan VAR.
Penalti diberikan untuk Chelsea setelah Diogo Dalot gagal mengimbangi kecepatan Madueke saat menusuk ke kotak penalti dari sayap kanan. Dalot pum kemudian tersungkur, yang membuat lawannya ikut jatuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cole Palmer mengonversi hadiah penalti kedua the Blues dengan mengirim Andre Onana jatuh ke arah yang salah. Hanya sekitar 80 detik kemudian, Palmer menghabisi Manchester United.
Tendangan yang dilepaskan Palmer mengenai Scott McTominay lalu berbelok arah untuk bersarang di gawang MU pada detik-detik terakhir laga.
Ten Hag menyesalkan error yang dibuat pemainnya di pertandingan tadi. MU seharusnya bisa bertahan dengan lebih baik.
"Untuk penonton netral, tadi itu sebuah pertandingan yang menakjubkan. Sebuah pertandingan sepakbola yang fantastis dengan banyak kualitas," ucap manajer asal Belanda ini kepada BBC Sport, dilansir detikSport.
"Manchester United mendominasi permainannya, tapi kami membuat kesalahan-kesalahan individu yang membuat kami kalah. Kami harus belajar dari situ. Ketika anda seorang pemain Man United, anda seharusnya tahu bagaimana menghadapi situasi ini."
"Saya menikmati bagaimana tim saya bermain, tadi itu fantastis. Kami mendominasi bolanya, kami mendominasi lawan," Erik ten Hag menambahkan usai kekalahan MU di markas Chelsea
(mjy/mjy)