.webp)
Pelatih Kepala Malut United, Imran Nahumarury mengungkap penyebab kekalahan anak asuhnya atas tuan rumah Semen Padang FC. Diketahui laga Semen Padang FC vs Malut United sore tadi di Stadion Haji Agus Salim, Kota Padang, Sumatera Barat, berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan tim berjuluk Kabau Sirah.
"Kita tadi kehilangan konsentrasi pada 15 menit babak pertama. Pemain tidak sesuai dengan gameplay yang kita harapkan. Karena menit awal ini adalah menit yang sangat menentukan," ungkap Imran saat jumpa pers dengan awak media usai pertandingan, Kamis (29/2/2024).
Menurut Imran, puncak timnya kehilangan konsentrasi terjadi saat bola servis, sehingga tim lawan bisa unggul. Walau kalah, Imran mengaku anak asuhnya sudah bekerja keras untuk menyamakan kedudukan. Beberapa strategi untuk memecahkan kebuntuan telah dilakukannya, namun keberuntungan dalam laga ini, katanya, milik Semen Padang FC.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Usai pertandingan kemarin (leg pertama) kita sudah melakukan evaluasi. Namun dalam pertandingan ini kita hanya kurang beruntung saja," jelasnya.
Kekalahan ini, diungkapkan Imran, bukan hasil yang dia inginkan. Namun dia mengaku tidak akan berlarut dalam kekalahan tersebut.
Ke depan dia akan mempersiapkan anak asuhnya untuk memperebutkan peringkat ketiga saat menjamu Persiraja Banda Aceh.
"Kita masih menyisakan 2 pertandingan lagi (memperebutkan peringkat 3), kita yakin bisa lolos ke Liga 1," tegasnya.
Sementara Pemain Malut United, Ilham Udin Armayn menilai dalam pertandingan tadi rekan satu timnya sudah bekerja sangat keras untuk bisa memenangkan pertandingan. Namun keberuntungan, katanya, ada dimiliki Semen Padang FC. Kekalahan ini, kata Ilham, juga bukan akhir bagi Malut United.
"Pemain tadi dari menit awal sampai akhir sudah bekerja keras. Tapi ini (kekalahan) bukan akhir bagi kami. Kami akan bekerja keras lagi dalam laga selanjutnya (perebutan peringkat ketiga)" jelasnya.
Diketahui dalam laga ini, Malut United harus mengalami kekalahan dari Semen Padang FC. Gol tunggal Ahmad Ihwan pada menit 23 mematahkan peluang tim berjuluk Laskar Kie Raha untuk bisa melaju ke final Liga 2.
Sementara dengan hasil ini, Malut United harus puas kalah dengan agregat 2-1 atas Semen Padang FC. Sedangkan bagi Semen Padang FC sendiri, hasil ini mengantarkan mereka ke final Liga 2 menantang PSBS Biak.
Untuk diketahui laga perebutan peringkat ketiga, antara Malut United Vs Persiraja Banda Aceh, leg pertama akan digelar pada Selasa (5/3/2024). Sebelumnya dalam laga terpisah, Persiraja Banda Aceh dibantai 4-0 oleh PSBS Biak (agregat 5-1).
Tim yang menang dalam perebutan peringkat ketiga ini nantinya akan mengantongi tiket terakhir promosi ke Liga 1. Dua tiket lainnya sudah digenggam PSBS Biak dan Semen Padang FC.
(mjy/mjy)
