Rasmus Hojlund menorehkan sejarah saat Manchester United menumbangkan Luton Town dengan skor 2-1. Penyerang muda Denmark itu memborong dua gol MU.
Dilansir detikSport, dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Kenilworth Road pada Minggu (18/2), Hojlund mencetak dua gol cepat di tujuh menit pertama. Sementara Luton Town menciptakan gol balasan dari Carlton Morris, sebelum memberikan perlawanan sengit.
Setelah gol balasan itu, Luton Town terus memberikan perlawanan sengit. Akan tetapi, tim Setan Merah mampu menangkal ancaman tim tuan rumah sehingga skor 2-1 untuk MU tetap terjaga sampai laga selesai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemenangan ini membuka peluang bagi Manchester United untuk finis empat besar. Saat ini MU menempati urutan enam klasemen dengan selisih lima poin dari Aston Villa di zona Liga Champions.
Dua gol yang dicetak Rasmus Hojlund pantas dirayakan. Sebab di usia 21 tahun, 14 hari Hojlund tercatat sebagai pemain termuda dalam sejarah Premier League, yang mampu mencetak gol di enam pertandingan berturut-turut.
Sebelum Hojlund, rekor termuda dipegang Jow Willock (21 tahun, 272 hari). Pemain Newcastle United itu melakukannya di pekan-pekan akhir musim 2020/21.
Dua golnya Rasmus Hojlund ke gawang Luton Town menandai bahwa sang pemain sudah mengemas tujuh gol di Premier League, atau 13 gol di seluruh kompetisi musim ini. Keran gol Hojlund mulai deras setelah membobol gawang Aston Villa dalam kemenangan MU 3-2 di Boxing Day.
Hojlund memetik buah kesabaran setelah mejan di 14 penampilan pertamanya. "Aku tidak pernah meragukan diriku, tapi tentu saja anda bisa sedikit terpuruk ketika anda tidak mencetak gol. Aku sudah tahu bahwa itu hanya masalah waktu saja," lugas dia kepada Sky Sports usai pertandingan dilansir detikSport.
(mjy/mjy)