Ditahan Imbang PSIM, Pelatih Semen Padang Akui Tim Kesulitan Bermain Malam

Ditahan Imbang PSIM, Pelatih Semen Padang Akui Tim Kesulitan Bermain Malam

M Afdal Afrianto - detikSumut
Minggu, 07 Jan 2024 01:00 WIB
Laga Semen Padang FC Vs PSIM Yogyakarta (M Afdhal Afrianto/detikSumut)
Foto: Laga Semen Padang FC Vs PSIM Yogyakarta (M Afdhal Afrianto/detikSumut)
Padang -

Pelatih Kepala Semen Padang FC, Delfi Adri mengaku anak asuhnya kesulitan bertanding pada malam hari. Hal ini diungkapkannya usai Semen Padang FC ditahan imbang PSIM Yogyakarta 1-1 di di babak 12 besar Liga 2 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Haji Agus Salim, Kota Padang, Sabtu (6/1/2024) malam.

Lebih lanjut, Delfi Adri mengatakan setiap anak asuhnya bermain di malam hari selalu menguntungkan tim lawan. Sehingga setiap pertandingan yang diselenggarakan malam hari menurutnya timnya selalu ditahan imbang.

"Sebenarnya kita bermain malam hari ini agak kesulitan. Agak menguntungkan tim lawan. Dibuktikan tim lawan yang bermain sama kita pada malam hari selalu berhasil menahan imbang kita. Sebelumnya kami juga sudah beberapa kali minta bermain sore hari ke LIB, namun itu keputusan LIB (bermain malam). Ke depan akan kita maksimalkan lagi," katanya saat jumpa pers dengan awak media.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasil imbang ini, menurutnya Delfi Adri masih menjaga asanya timnya untuk lolos ke babak selanjutnya. Hasil ini menurutnya masih patut disyukuri, sembari menjadikan pembelajaran.

"Kita babak pertama kecolongan. Namun pemain tadi berusaha untuk menyamakan kedudukan. Sehingga pemainan berakhir imbang. Jadi pertandingan kali ini menjadi pembelajaran bagi kita," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Delfi Adri juga memuji penampilan luar biasa tim tamu PSIM Yogyakarta yang berhasil menahan imbang anak asuhnya. Dia menilai tim berjuluk Laskar Mataram malam hari ini unggul dalam counter attack.

Respons PSIM Yogyakarta

Sementara Pelatih kepala PSIM Yogyakarta, Kas Hartadi memuji permainan anak asuhnya usai menahan imbang Semen Padang FC. Dia mengklaim anak asuhnya bermain sesuai instruksi.

"Pertandingan tadi sangat ketat serta jual beli serangan. Tapi instruksi saya bermain sabar dan counter attack berhasil mencuri poin di kandang Semen Padang FC,"ungkapnya.

Selain itu, Kas Hartadi juga memuji metal pemainnya yang bermain enjoy di depan publik tim Kabau Sirah. Sehingga penampilan kali ini menurutnya anak asuhnya menampilkan seni dalam bermain bola.

"Tim tadi sangat enjoy. Karena kita bermain bola istilahnya seni. Tadi dibuktikan pemain bekerja keras,"tuturnya.

Terkait gol yang diciptakan Semen Padang pada babak kedua, Kas Hartadi mengaku anak asuhnya kecolongan. Ke depan menurutnya hasil ini akan menjadi evaluasi timnya pada pertandingan selanjutnya.

Sebelumnya diberitakan, Semen Padang FC harus rela berbagi poin dengan PSIM Yogyakarta dengan skor 1-1. Gol ini masing-masing diciptakan Nyoman Sukarja pada menit ke-31 dan gol balasan Ikechukwu Kenneth Ngwoke menit ke-70.

Dengan hasil ini, Semen Padang FC dan PSIM Yogyakarta sama-sama mengoleksi 1 poin di Grup X.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads