Sada Sumut FC akan memulai laga kandang pertama musim ini dengan menghadapi PSMS Medan di Stadion Baharoeddin Siregar, Deli Serdang, besok. Pertandingan itu digelar tanpa kehadiran penonton karena majemen Sada Sumut FC yang belum siap.
Manajer Sada Sumut FC Yosephine Sembiring mengatakan pertandingan melawan PSMS Medan merupakan laga pertama mereka menggunakan Stadion Baharoeddin sebagai home base. Karena itu mereke belum siap jika harus menggelar pertandingan dengan kehadiran penonton.
"Ini kan pengalaman pertama kita bermarkas di sini ya, artinya ada beberapa pertimbangan yang membuat kami dari sisi kami sendiri melihat kita belum siap dengan kehadiran penonton," ujar Yosephine di Deli Serdang, Jumat (15/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kata dia, PSSI dan PT LIB musim ini mengeluarkan kebijakan melarang pendukung atau supporter tamu datang ke stadion. Karena baru pertama menggelar pertandingan di Stadion Baharoeddin, mereka khawatir tak dapat mengetahui mana suporter tamu maupun suporternya.
"Jadi karena pertama sekali kami mau mengevaluasi secara menyeluruh, karena kami justru lebih mengkhawatirkan dengan open tiket ini justru berakhir dengan situasi yang kurang kondusif, jadi kami lebih konsentrasi mempertimbangkan keamanan," ujarnya.
Laga besok akhirnya hanya akan dihadiri oleh undangan saja. Undangan tersebut akan hadir dengan mengenakan tanda pengenal yang sudah disiapkan.
"Undangan kita itu lebih ke sponsor kita aja, keluarga pemain, cukup pakai ID aja," sebutnya.
Laga tanpa penonton tersebut belum diketahui apakah akan diterapkan sampai akhir musim. Pihaknya akan melakukan evaluasi setelah melihat laga besok.
"Kami mau evaluasi, kita belum memutuskan apakah ini sampai selesai musim atau tidak, kita mau lihat dulu, kalau memang di jalan pertandingan ini kondusif bisa jadi untuk pertandingan berikut nya kita buka," tutupnya.
(astj/astj)