.webp)
Presiden Federasi Sepakbola Spanyol, Luis Rubiales bikin kontroversi di laga final Piala Dunia Wanita 2023. Kemenangan Timnas wanita Spanyol tersebut diwarnai aksi Luis Rubiales yang dinilai tak senonoh.
Pria 45 tahun itu merayakan kemenangan Spanyol sebagai juara dunia Piala Dunia wanita 2023 itu dengan mencium bibir salah satu pemain, Jennifer Hermoso saat sesi pengalungan medali. Aksinya itu pun membuatnya dikecam.
Luis Rubiales akhirnya meminta maaf atas aksinya tersebut meski ia mengaku dirinya tidak ada niat buruk saat mencium Jennifer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami melihatnya sebagai sesuatu yang wajar, normal, dan sama sekali tidak ada itikad buruk. Tapi di luar sepertinya ada kehebohan. Tentu saja, jika ada orang yang merasa dirugikan oleh ini, saya harus minta maaf, tidak ada pilihan lain," kata eks pemain Levante itu, dilansir detikSport dari Marca.
Ternyata tak cuma itu, warganet juga memergoki aksi Rubiales lain yang juga dianggap tak pantas dalam momen tersebut. Ia kedapatan memegang kelaminnya saat merayakan kemenangan Timnas Spanyol melawan Inggris tersebut.
Saat menyaksikan laga final itu di tribun VIP bersama Ratu Spanyol Letizia Ortiz Rocasolano, dan Presiden FIFA Gianni Infantino, Rubiales tampak menggenggam kelaminnya.
Dalam video yang beredar, Rubiales tampak kegirangan melompat dan mengangkat kedua tangannya. Kemudian, dia menurunkan tangan kirinya dan mencengkram alat vitalnya.
Aksi itu dianggap tak senonoh lantaran dilakukan di sebelah putri Ratu Letizia, Sofia, yang masih berusia 16 tahun. Netizen pun mengecam Rubiales.
"BUKAN sekadar ciuman tanpa izin kepada Jenni Hermoso. Ini adalah gambar Luis Rubiales, Presiden RFEF, menyentuh alat kelaminnya di tribun bersama Ratu, putrinya, dan Presiden FIFA. Gambar ini menunjukkan citra Spanyol," cuit salah satu akun fans di Twitter.
"Presiden RFEF Luis Rubiales memegang buah zakarnya saat perayaan juara yang diperoleh Timnas Putri Spanyol. Mempertimbangkan semua yang telah terjadi di federasi, ini jelas menyedihkan," seorang penggemar lainnya menuliskan.
(nkm/nkm)
