Legenda Liverpool, Jamie Carragher heran dengan penunjukkan Qatar menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022. Karena pelaksanaan Piala Dunia di tengah musim merugikan pemain.
Awalnya dia bicara soal kampanya Qatar saat mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia. Saat ini Qatar berkampanye pelaksanaan tetap digelar pada musim panas, seperti sebelum-sebelumnya dan kini telah berbohong.
"Mereka berkampanye untuk menyelenggarakannya di musim panas," katanya dilansir detikSport, Kamis (3/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seiring berjalannya waktu pelaksanaan Piala Dunia 2022 digeser ke November karena alasan tidak akan mungkin Piala Dunia Qatar berjalan saat musim panas.
"Tidak mungkin ada Piala Dunia di musim panas dengan suhu seperti itu, sebelum dipindahkan ke situasi di mana sekarang di tengah musim," tuturnya.
"Saya pikir memalukan Piala Dunia berada di posisi ini karena banyak alasan. Qatar diberi Piala Dunia itu korup, kami sudah tahu sejak dulu," ungkapnya.
Paul Pogba, N'golo Kante, dan Diogo Jota dipastikan absen membela tim nasional masing-masing akibat cedera. Raphael Varane, Bukayo Saka, Son Heung-min, Romelu Lukaku, Paulo Dybala, serta Angel Di Maria juga terancam tak ikut bermain di Qatar karena masalah serupa.
"Pemain yang menghabiskan seluruh hidup mereka bermimpi bermain di Piala Dunia dan sekarang bisa [absen karena cedera] - seperti yang telah kita lihat dengan Son dan pemain lain di seluruh dunia. Varane menangis saat keluar dari lapangan di Stamford Bridge. Sedekat itu kami dengan Piala Dunia."
"Cedera dalam waktu sepuluh hari atau dua minggu akan membuat pemain absen dari Piala Dunia dan itu seharusnya tidak terjadi. Semuanya dimulai dengan FIFA memberi Qatar Piala Dunia dan kemudian memindahkannya. Saya pikir itu benar-benar menjijikkan," tutupnya.
(astj/astj)