Berkunjung ke Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) kurang lengkap rasanya jika tak menikmati kulinernya. Salah satu kuliner yang wajib dicoba adalah ikan asam pedas.
Ikan asam pedas merupakan salah satu menu wajib yang harus dicoba jika berkunjung ke Batam, Kepri. Masakan ikan asam pedas ini biasanya disajikan oleh masyarakat melayu Kepri pada tamu atau sebagai makanan sehari-hari di berbagai pusat kuliner.
Untuk bisa mendapatkan olahan ikan asam pedas yang lezat ternyata banyak tempat yang di Batam bisa dinikmati salah satunya Kedai Anjung Asam Pedas Melaka yang berada di Tiban 1, Blok D nomor 156, Sekupang, Batam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Olahan ikan asam pedas Kedai Anjung Asam Pedas Melaka cukup menggugah selera saat dinikmati. Perpaduan berbagai rempah seperti, nanas, air asam jawa, bunga kecombrang, okra ikan kakap putih dan ikan sagai menjadi citarasa tersendiri saat menikmatinya. Kuah kuning perpaduan rempah sebagai cita rasa khas yang enak dinikmati.
Salah satu pengunjung Fiska Juanda menyebutkan bahwa ikan Asam Pedas Melaka sangat cocok dengan lidahnya. Dirinya sering menyempatkan menikmati ikan asam pedas di lokasi tersebut.
"Asam pedas di sini enak. Perbedaan pada kuah yang menggugah selera. Pokoknya beda dengan yang lainnya," kata Fiska, Sabtu (7/1).
Fiska menceritakan rasa asam pedas yang disantapnya di kedai Anjung Asam Pedas Melaka terbilang unik dibanding yang lainnya. Karena perpaduan rasa tersebut yang membuatnya ketagihan.
"Rasanya mantap bagi yang suka asam ada sambal mangga. Rasanya berbeda mungkin karena okrah ada nanas. Rekomendasi untuk dinikmati," sebutnya.
Pengelola kedai Asam Pedas Melaka, Candra menjelaskan makanan khas yang disuguhkan yakni asam pedas. Ikan yang digunakan adalah kakap segar dan ikan Sagai.
"Kami sengaja memilih ikan kakap dan ikan Sagai karena tekstur daging lebih lembut dan manis dibandingkan jenis ikan lainnya dan paling cocok untuk olahan resep asam pedas kami," ujarnya.
Ikan siakap atau ikan kakap putih dan ikan Sagai ini didatangkan langsung oleh para nelayan dari Karimun. Bahkan ikan ini juga didatangkan dari Singapura.
"Kualitas ikan kami jaga agar kualitas rasa tetap segar, Biasanya sekali ambil 10-15 kilogram. Biasa-nya untuk satu atau dua hari didatangkan, tergantung permintaan konsumen. Tapi saat ini karena musim utara agak sedikit sulit untuk mendapatkan hasil," sebutnya.
Untuk satu porsinya ikan asam pedas tersebut dijual dengan harga cukup terjangkau yakni berkisar Rp 25-30 ribu. Sedangkan untuk kepala ikan baik kakap putih ataupun Siagai berkisar Rp 40-55 ribuan.
"Selain ikan asam pedas ada beberapa menu lain seperti siput sedot lemak dan siput kecap cabai rawit. Siput yang digunakan yakni siput cup cup yang dipadukan dengan bumbu khas resep keluarga," ujarnya.
Tempat tersebut juga cukup ramai dikunjungi pada hari libur atau hari kerja untuk sekedar makan siang. Beberapa tokoh seperti ustadz Abdul Somad, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad, anggota DPRD dan mantan Gubernur Kepri Isdianto.
"Kalau yang baru pertama ke sini ya Alhamdulillah respon mereka sejauh ini cukup baik. Selain makan di tempat, MENU yang kita disediakan ini bisa di pesan via aplikasi. Intinya kualitas rasa tetap kami jaga," ujarnya.
(afb/afb)