Dicopot Kabid Propam Polda Sumut yang Terseret Kasus Dugaan Pemerasan

Round Up

Dicopot Kabid Propam Polda Sumut yang Terseret Kasus Dugaan Pemerasan

Tim detikSumut - detikSumut
Rabu, 26 Nov 2025 12:46 WIB
Kabid Propam Polda Sumut Kombes Julihan Muntaha saat diwawancarai di Mapolda Sumut. (Finta Rahyuni/detikSumut)
Foto: Kabid Propam Polda Sumut Kombes Julihan Muntaha. (Finta Rahyuni/detikSumut)
Medan -

Kabid Propam Polda Sumut Kombes Julihan Muntaha dicopot dari jabatannya setelah terseret kasus dugaan pemerasan. Tidak hanya Kombes Julihan, Kasubbid Paminal Propam Kompol Agustinus Chandra Pietama juga dicopot karena kasus yang sama.

Keduanya dicopot karena akan menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan pemerasan yang viral tersebut. Pemeriksaan dan proses klarifikasi akan dilakukan secara transparan dan tanpa intervensi.

"Kabid propam dan Kasubbid Paminal dinonaktifkan sementara dalam rangka pemeriksaan terhadap pemberitaan yang viral di sosial media," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan saat dikonfirmasi detikSumut pada Selasa (25/11/2025) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kombes Ferry memastikan proses klarifikasi dan pemeriksaan berlangsung objektif, transparan, dan tanpa intervensi. Ia menyebut hal tersebut merupakan bagian dari mekanisme penegakan disiplin dan pengawasan internal Polri yang berlaku secara menyeluruh.

Menurut Kabid Humas, jabatan Kombes Julihan dan Kompol Agustinus akan diaktifkan jika tidak terbukti melakukan pelanggaran. Sedangkan jika terbukti, maka akan diproses lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

"Jika dia tidak terbukti maka dia akan melaksanakan tugas kembali' menjabat kembali tapi kalau dia terbukti," kata Ferry.

"Bisa jadi dia akan dimutasi, diproses sesuai aturan yang berlaku, kalau dia terbukti maka dia akan diproses sesuai aturan yang berlaku," lanjutnya.

Ferry mengatakan langkah penonaktifan dua pejabat di Bid Propam menunjukkan bahwa Polda Sumut terus menjaga integritas institusi dan memberikan kepastian bahwa setiap informasi yang berkembang akan direspons secara cepat, terarah, dan dapat dipertanggung jawabkan.

Kabid Propam-Kasubbid Pamilan Diperiksa di Lokasi Berbeda

Kombes Julihan dan Kompol Agustinus diperiksa di dua lokasi berbeda. Julihan diperiksa di Mabes Polri, sedangkan Kompol Agustinus diperiksa di Polda Sumut.

"Dalam proses ini, Kabid Propam JM menjalani pemeriksaan di Mabes Polri.Sedangkan Kasubbid Paminal Bidang Propam Polda Sumut menjalani pemeriksaan di Polda Sumut," katanya.

Ferry mengatakan, pemeriksaan ini sengaja dilakukan di tempat yang berbeda untuk menjaga independensi dan profesional dalam pemeriksaan kasus tersebut.

"Langkah pemisahan lokasi pemeriksaan tersebut dilakukan untuk memastikan proses berjalan lebih profesional, independen, dan bebas dari potensi konflik kepentingan,"ujarnya.

Polda Sumut Bentuk Tim

Irwasda Polda Sumut sendiri langsung membentuk tim audit terkait video viral yang diunggah akun @tan_jhonson88 berisi dugaan pemerasan yang dilakukan Kabid Propam dan Kasubbid Paminal Propam Polda Sumut. Tim tersebut akan melakukan klarifikasi terkait informasi tersebut.

"Sebagai respons cepat atas berita viral akun @tan_jhonson88 yang menyampaikan terhadap dugaan adanya penyalahgunaan wewenang Polda Sumut, menyikapi hal tersebut untuk membuat tim audit dengan tujuan tertentu," kata Irwasda Polda Sumut Kombes Nanang Masbudhi, Senin (24/11).

Tim tersebut akan dipimpin oleh Kombes Famudin. Ketua tim akan mencari tahu kebenaran informasi dugaan pemerasan tersebut.

"Tim yang diketuai oleh Kombes Famudin yang akan melakukan klarifikasi dan verifikasi berita tersebut, apakah benar atau tidak,"katanya.

Dia berjanji, akan mengungkap kasus ini secara transparan dan terang benderang di dalam satuan kerja di bawah jajaran Polda Sumut.

"Kita berdasarkan fakta yang kami temukan dalam proses audit dalam waktu tertentu ini, kami transparan untuk akuntabilitas dalam pengawasan yang kita lakukan terhadap satuan kerja maupun satuan wilayah dalam melaksanakan pekerjaannya," ucapnya.

Halaman 2 dari 3


Simak Video "Video: Polda Sumut Usut Dugaan Pemerasan oleh Kabid Propam, Sejumlah Orang Diperiksa"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads