Nanang Irawan alias Gimbal dituntut 15 tahun penjara dalam kasus pembunuhan artis Sandy Permana. Jaksa meyakini Nanang terbukti bersalah.
"Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa Nanang Irawan alias Gimbal dengan pidana penjara selama 15 tahun dikurangi selama Terdakwa ditahan," demikian tuntutan yang dilihat di situs SIPP PN Cikarang, Jumat (31/10/2025) melansir detikNews.
Nanang dituntut oleh hakim dalam sidang yang digelar di pada Kamis (30/10). Nanang diyakini terbukti melakukan pembunuhan seperti diatur dalam Pasal 338 KUHP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandy Permana ini diduga dibunuh pada Januari 2025 di Cibarusah, Bekasi, Jawa Barat. Sandy Permana dikenal lewat serial 'Mak Lampir'.
Dijelaskan jaksa, Sandy Permana dan Nanang saling kenal sejak 2017. Mereka berdua adalah tetangga di Cibarusah.
Hubungan keduanya mulai tak harmonis sejak 2019. Awalnya Nanang dan Sandy mulai ribut saat Sandy Permana mendirikan tenda untuk acara pesta pernikahan dan masuk ke pekarangan rumah terdakwa. Sandy juga disebut menebang pohon di pekarangan rumah Nanang tanpa izin.
Keduanya kemduian bertemu dalam dalam rapat pencopotan Ketua RT 005 karena diduga melakukan selingkuh dengan warga sekitar pada Oktober 2024. Sandy Permana disebut berteriak dan beradu mulut dengan istri Ketua RT, lalu terdakwa Nanang menegur dengan kalimat 'Nggak usah teriak-teriak, biasa aja'.
Jaksa mengatakan, Sandy yang tidak terima ditegur Nanang membalasnya dengan menyebut Nanang bukan warga setempat. Singkat cerita, hubungan yang panas itu terus berlanjut.
| Baca juga: Pembunuh Aktor Sandy Permana Ditangkap! | 
Jaksa menceritakan, pada 12 Januari 2025, Sandy Permana meludah dengan tatapan sinis ke arah Nanang yang sedang memperbaiki sepeda motor di depan rumahnya. Nanang disebut emosional dan mengejar terdakwa dengan pisau.
Nanang pun menusuk perut kiri korban sebanyak dua kali. Sandy disebut sempat melawan, tetapi terdakwa menusuk korban dengan ke pelipis kiri, kepala, dada serta leher.
Sandy sempat melarikan diri. Tapi Nanang terus mengejar dan menusuk Sandy lagi di bagian punggung.
(afb/afb)








































.webp)













 
             
             
  
  
  
  
  
  
 