5 orang bocah berstatus siswa SD dan SMP diduga melakukan pencurian di toko perhiasan bukan emas di Pasar Sumobito, Jombang. Terduga pelaku pencurian yang paling tua masih berusia 13 tahun.
"Paling gede usia 13 tahun, masih kelas 1 SMP. Ada yang kelas 6 SD," kata pemilik toko, Rifai (45), Kamis (27/3/2025) melansir detikJatim.
Pelaku pembobolan toko Rifai melancarkan aksinya pada Rabu (26/3) sekitar pukul 22.00 WIB. Rifai menyebut, pelaku pembobolan berjumlah 5 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi 5 bocah melakukan pencurian ini diketahui Satpam Pasar Sumobito, Suwito. Dalam melancarkan aksinya 2 bocil berjaga di atas sepeda motor sambil memantau situasi di depan toko. Sedangkan 3 bocil berhasil masuk ke dalam toko.
Satpam yang datang membuat 4 pelaku kabur. Sementara 1 pelaku berusia 13 tahun ditangkap saat bersembunyi di dalam toko. Suwito pun menyerahkan remaja ini ke Polsek Sumobito.
"Mungkin malingnya salah sasaran, dikira toko emas ternyata toko asesoris. Alhamdulillah tidak ada yang diambil," jelasnya.
Kapolsek Sumobito Iptu Bagus Tejo Purnomo menyebut kasus percobaan pencurian ini diselesaikan secara kekeluargaan. Pihaknya menghadirkan orang tua masing-masing pelaku.
Hasilnya, korban sepakat mencabut laporannya karena merasa kasihan dengan para pelaku yang masih anak-anak. Terlebih lagi belum ada kerugian yang dialami korban.
"Sudah selesai, sudah kami RJ (Restorative Justice) karena para pelaku di bawah umur dan pelapornya mencabut laporan," tandasnya.
(afb/afb)