.webp)
Seorang pria di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng), inisial IM (40) menganiaya adik kandungnya, KR (35) hingga tewas. Polisi saat ini sedang memburu pelaku yang kabur usai melancarkan aksi tersebut.
"Kasus penganiayaan berat yang diduga dilakukan oleh kakak terhadap adik kandungnya," kata Kasi Humas Polres Sigi Iptu Nuim Hayat, Kamis (20/3/2025), melansir detikSulsel.
Nuim mengatakan peristiwa tersebut terjadi di Desa Balamoa, Kecamatan Dolo Barat pada Selasa (18/3) malam. Kejadian bermula saat korban ke rumah orang tuanya pada pukul 18.00 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selang satu jam kemudian IM mendatangi rumah korban, menemui istri korban dan mengatakan bahwa dia telah membunuh korban," terangnya.
Polisi yang menerima laporan dari keluarga korban langsung menuju ke lokasi. Setiba di tempat kejadian, polisi mendapati korban dalam kondisi penuh luka akibat sabetan senjata tajam.
"Korban KR ditemukan meninggal dunia dengan beberapa luka akibat senjata tajam di bagian tubuhnya, di antaranya pada bagian leher, punggung dan tangan," beber Nuim.
Kemudian jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Palu untuk dilakukan visum. Polisi hingga kini masih mendalami motif dan kronologi pembunuhan tersebut.
"Masih dalam penyelidikan, termasuk senjata tajam (jenis) apa yang dipakai pelaku belum bisa kami pastikan, karena tidak ada saksi di lokasi," jelas Nuim.
Dia menambahkan Polres Sigi sudah membentuk tim untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pihaknya memberi peringatan agar pelaku menyerahkan diri untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
"Kami minta agar IM dapat segera menyerahkan diri, untuk proses hukum lebih lanjut," pungkasnya.
(dhm/dhm)
