Eks Wadirreskrimsus Polda Sumut Dipecat Diduga Penyuka Sesama Jenis

Eks Wadirreskrimsus Polda Sumut Dipecat Diduga Penyuka Sesama Jenis

Finta Rahyuni - detikSumut
Jumat, 07 Feb 2025 19:22 WIB
Liverpool, UK - August 1, 2015: Liverpool Pride is the cityÒ€ℒs annual celebration of the Lesbian, Gay, Bisexual and Trans community (LGBT). Now in its sixth year, it was launched in memory of Liverpool teenager Michael Causer, who was murdered during a homophobic attack at a house party in 2008. Each year takes on a different theme - for 2015, the theme is Love is No Crime.
Foto: dok. iStock
Medan -

Mantan Wadirreskrimsus Polda Sumut AKBP DK dipecat atau Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) karena diduga memiliki orientasi seks menyimpang atau penyuka sesama jenis.

"Sudah di-PTDH," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut Kompol Siti Rohani Tampubolon saat dikonfirmasi detikSumut, Jumat (7/2/2025).

Siti menyebut AKBP DK mengajukan banding atas pemecatan itu. Namun, banding tersebut ditolak, sehingga DK tetap dipecat. Perwira menengah Polri itu membenarkan DK dipecat karena diduga menjadi penyuka sesama jenis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia ngajukan banding, tapi kalah. Iya (suka sesama jenis)," jelasnya.

Sebelum dipecat, AKBP DK juga sempat dicopot dari jabatannya saat menjadi Kapolres Labuhanbatu. DK dicopot dalam rangka evaluasi jabatan.

ADVERTISEMENT

"Tidak menerapkan Perkap Nomor 10 Tahun 2017," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Selasa (2/11/2021).

Perkap itu berisi aturan soal kepemilikan barang yang tergolong mewah oleh anggota Polri. Kepemilikan barang mewah ini yang disebut menjadi alasan AKBP DK dicopot.

Menurut informasi yang diterima detikcom, AKBP DK pernah mengendarai sepeda motor BMW R 1200. Kendaraan itu dipakai DK saat ikut kegiatan touring bersama salah satu komunitas sepeda motor di Labuhanbatu.

Video aksi DK touring dengan menggunakan sepeda motor jenis BMW ini beredar di medsos. Kendaraan jenis BMW yang dipakai ini ditaksir seharga Rp 814 juta. Meski demikian, Kombes Hadi belum menjelaskan detail apakah hal itu menjadi alasan DK dicopot atau bukan.

Lalu, pada tahun 2022, DK dipercaya untuk menjabat Wadirreskrimsus Polda Sumut. Kemudian pada tahun 2023, DK dimutasi menjadi Pamen Polda Sumut.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads