DPRD Soal Laka Maut Tewaskan 1 Keluarga di Pekanbaru, Heran THM Buka Sampai Pagi

Riau

DPRD Soal Laka Maut Tewaskan 1 Keluarga di Pekanbaru, Heran THM Buka Sampai Pagi

Raja Adil Siregar - detikSumut
Kamis, 02 Jan 2025 11:39 WIB
Anggota DPRD Pekanbaru dari Komisi I, Zulkardi. (dok. Istimewa)
Foto: Anggota DPRD Pekanbaru, Zulkardi. (dok. Istimewa)
Pekanbaru -

Anggota DPRD Pekanbaru, Zulkardi keprihatinan atas insiden kecelakaan yang menyebabkan sekeluarga tewas. Peraih suara terbanyak dalam Pileg DPRD Pekanbaru itu pun menyoroti tempat hiburan malam yang diduga jadi penyebab.

"Kita prihatin dan menyampaikan dukacita yang mendalam kepada keluarga korban atas kecelakaan yang sangat menyedihkan ini. Kesedihan mereka adalah luka bagi kita semua sebagai bagian dari masyarakat," kata Zulkardi, Kamis (2/1/2025).

Zulkardi mengungkap tragedi yang terjadi di Jalan Hang Tuah pada awal tahun 2025 itu menewaskan satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak. Insiden ini disebabkan oleh pengendara mobil yang terbukti berada di bawah pengaruh narkoba dan alkohol usai merayakan malam pergantian tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Operasional tempat hiburan malam (THM) hingga dini hari yang diusulkan Satpol PP pun menjadi pertanyaan. Sebab, Satpol PP disebut sempat menambah jam operasional dari pukul 22.00 WIB menjadi pukul 24.00 WIB.

"Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2022 sudah jelas mengatur jam operasional THM hingga pukul 22.00 WIB. Saat ini saja, masih ada pengelola yang tidak mematuhi aturan tersebut. Jika jam operasional diperpanjang, apakah pengawasan bisa lebih efektif," katanya Zulkardi.

ADVERTISEMENT

Bukan pertama kali, Zulkardi mengungkap insiden kecelakaan setelah pulang dugem juga pernah terjadi di tahun 2024 lalu. Saat itu, seorang gadis bernama Marissa Putri menabrak IRT hingga tewas.

Kecelakaan maut itu membuat heboh dan viral karena Marissa terlihat santai usai menabrak korban hingga tewas. Bahkan, Marissa terlihat santai main handphone di lokasi saat dikerumuni warga.

"Insiden kecelakaan dari tempat hiburan malam ini bukan pertama kali. Kita ingat kasus Marissa Putri, ini juga pulang dari tempat hiburan malam. Maka Satpol PP selaku pengawas dan penegak aturan ini harus tegas," kata Zulkardi.

Politisi PDIP itu meminta tempat hiburan malam bandel segera ditertibkan. Pihak manajemen yang tetap beroperasi sampai pagi diminta untuk ditindak tegas.

"Kita tak mau lagi kejadian serupa terulang di Pekanbaru. Kasihan korban dan keluarga yang ditinggalkan," katanya.

Kembali ke kasus Calya tabrak 2 motor di Jalan Hang Tuah, polisi menyebut insiden terjadi setelah sopir dan 2 penumpangnya pulang dari tempat hiburan malam. Ketika di tempat hiburan malam, mereka sempat minum alkohol.

"Pengakuan mereka juga ada meminum alkohol. Belum ada tidur akibat konsumsi narkoba jenis sabu sejak dari Palembang," kata Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru AKP Bagus Fahria.




(ras/mjy)


Hide Ads