Siswi SMP di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut) inisial AS (12) sempat mengantar temannya sebelum dilaporkan hilang. Peristiwa itu terekam kamera CCTV.
Berdasarkan rekaman CCTV yang dilihat detikSumut, Senin (16/12/2024), tampak CCTV itu mengarah ke jalan yang berada di pemukiman warga. Rekaman CCTV itu menunjukkan tanggal 12 Desember 2024 sekira pukul 11.00 WIB. Video CCTV itu berdurasi 27 menit
Dalam CCTV itu terlihat saat korban datang dengan mengendarai sepeda motor. Korban bersama dengan temannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Reskrim Polres Sergai AKP Donny P Simatupang mengatakan peristiwa di CCTV itu terjadi pada Kamis (12/12). Saat itu, korban tengah mengantar temannya usai pulang sekolah.
"Ngantar pulang kawannya, dia bonceng kawannya, (ngantarnya) dekat dengan rumah korban," kata Donny saat dikonfirmasi detikSumut.
Setelah mengantar temannya itu, kata Donny, korban tidak pulang ke rumahnya hingga akhirnya ditemukan tewas pada Jumat (13/12).
"Pulang sekolah nggak nampak dia, belum sampai rumah. Kamis nggak nampak, Jumat ditemukan," jelasnya.
Mantan Kasat Reskrim Polres Sibolga itu menyebut tidak ada luka bekas senjata tajam di tubuh korban. Namun, dari hasil visum ditemukan bekas memar di leher korban.
"Hasil visum luar, ada dia diduga memar di leher. Nggak ada, tidak ditemukan luka senjata tajam," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, jasad korban ditemukan di kebun sawit warga di Dusun 3 Desa Lubuk Saban, Kecamatan Pantai Cermin, Jumat (13/12) sore. Korban merupakan warga Desa Lubuk Saban
Petugas kepolisian pun turun ke lokasi penemuan mayat korban. Setelah dicek, mayat tersebut ternyata adalah korban.
Saat ini, jasad korban telah dibawa ke RS Bhayangkara untuk diautopsi. Pihak kepolisian masih menyelidiki kasus penemuan mayat tersebut.
Kapolsek Pantai Cermin AKP Herwin mengatakan saat olah TKP petugas kepolisian menemukan satu helm diduga milik pelaku.
"Pada saat olah TKP, ditemukan satu helm warna hitam yang diduga milik pelaku yang saat ini masih dalam proses penyelidikan," kata Herwin, Sabtu (14/12).
(mjy/mjy)