Penampakan Sajam Milik Geng Motor Remaja di Asahan

Penampakan Sajam Milik Geng Motor Remaja di Asahan

Perdana Ramadhan - detikSumut
Rabu, 20 Nov 2024 18:00 WIB
Penampakan senjata tajam milik geng motor remaja di Asahan. (Perdana Ramadhan/detikSumut)
Foto: Penampakan senjata tajam milik geng motor remaja di Asahan. (Perdana Ramadhan/detikSumut)
Asahan -

Buntut penyerangan rumah warga di Desa Bangun Sari, Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara oleh sekelompok remaja, polisi bergerak menyisir komunitas remaja yang terafiliasi geng motor alias gemot. Tiga kelompok geng motor remaja diamankan berikut senjata tajam mereka.

"Sampai hari ini sedikitnya ada tiga kelompok geng motor yang sudah kita amankan dan didapat beberapa barang bukti senjata tajam berhasil disita," kata Kapolres Asahan AKBP Afdhal Junaidi kepada wartawan, Rabu (20/11/2024).

Seluruh anggota geng motor itu rata-rata merupakan remaja yang masih di bawah umur berusia sekolah mulai dari SMP hingga SMA. Pada waktu tertentu mereka biasanya berkonvoi dan tak jarang membawa senjata tajam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Senjata tajam yang kita amankan macam-macam, ada pedang, parang, golok, panah beracun, tongkat baseball, adalagi sajam jenis parang pencabut nyawa yang memang sengaja dibuat oleh anak-anak ini," kata Afdhal.

Menurut Afdhal, motif kelompok remaja ini membentuk geng motor biasanya untuk pencarian jati diri dan identitas. Namun dalam aktivitasnya mereka rentan bergesekan dengan kelompok lain hanya gegara masalah sepele.

ADVERTISEMENT

"Masalah sepele antar kelompok ini bisa saling ribut. Paling sering ejek-ejekan di sosial media lalu janjian untuk bertemu di satu tempat," ujarnya.

Sebelumnya, Polres Asahan telah menahan enam orang anggota geng motor di Asahan buntut dari pengrusakan rumah warga di Asahan. Lima di antaranya merupakan anak di bawah umur dan berstatus pelajar dan seorang lagi mahasiswa.

"Aksi penyerangan oleh anggota geng motor remaja ini terjadi pada hari Minggu 17 November 2024 dini hari lalu sekitar pukul 02.00 WIB, tepatnya di rumah Ibu Masniati Siregar, di mana para pelaku ini ada menaruh dendam kepada anak si pemilik rumah," kata Kapolres Asahan.

Para remaja tersebut melempari rumah korban menggunakan batu dan botol. Akibatnya kaca rumah korban mengalami kerusakan.




(nkm/nkm)


Hide Ads