Petugas Damkar di Sleman Dirampok, 1 Pelaku Ditangkap

Regional

Petugas Damkar di Sleman Dirampok, 1 Pelaku Ditangkap

Dwi Agus - detikSumut
Jumat, 20 Sep 2024 21:00 WIB
Polresta Sleman menangkap 11 tersangka pencurian motor spesialis trail. Dalam kasus ini Kapolresta Sleman Kombes Yuswanto Ardi meminta maaf karena gagal mengamankan wilayahnya, Selasa (16/7/2024).
Kapolresta Sleman, Kombes Yuswanto Ardi (Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogja)
Sleman -

Petugas di Kantor Pemadam Kebakaran (Damkar) dirampok di Jalan Godean, Sleman. Satu pelaku perampokan sudah ditangkap polisi.

"Udah ada titik terang, kami dibantu oleh Direktorat Krimum Polda DIY. Saat ini sudah ada yang diamankan, namun masih akan kita kembangkan," kata Kapolresta Sleman, Kombes Yuswanto Ardi, melansir detikJogja, Jumat (20/9/2024).

Ardi belum bisa menjelaskan motif dari peristiwa ini. Dia menyebut, kasus ini masih dalam proses penyelidikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk motif sementara masih kita dalami ya, karena itu penyidikan dilakukan Direktorat Krimum Polda DIY," sebutnya.

Aksi perampokan ini dilakukan oleh lebih daru satu orang, dan secara berencana. Polisi melakukan penyelidikan untuk melacak keberadaan pelaku lainnya.

ADVERTISEMENT

"Sementara baru satu yang diamankan. Ini komplotan yang beraksi. Ditangkapnya Senin (16/9) kemarin," sebutnya.

Aksi perampokan petugas Damkar Sleman inisial T (45) itu terjadi Jumat (13/9) pagi. Korban saat itu sedang bertugas menjaga kantor.

Para pelaku yang diduga berjumlah enam orang datang untuk membuat laporan palsu ke kantor Damkar Godean. Para pelaku melaporkan jika ada ular masuk ke rumah warga di Kalurahan Sidoagung, Minggir sekitar pukul 04.20 WIB.

Mendapatkan laporan itu, tiga orang petugas piket langsung meluncur ke lokasi laporan. T saat itu tetap tinggal untuk menjaga kantor.

"Saat tiga petugas pergi, tiba-tiba datang enam orang tak dikenal ke kantor Damkar Godean. Seorang pelaku mengacungkan celurit kepada korban untuk meminta barang berharga yang dimiliki," ucapnya.

Usai berhasil merampas harta berharga, T lalu dimasukkan ke kamar. Setelah kawanan perampok ini pergi, korban langsung meminta pertolongan.

"Ternyata laporan ular masuk rumah juga fiktif. Saat petugas mendatangi lokasi tidak ada apa-apa," ujarnya.




(afb/afb)


Hide Ads