Medan Lagi Sering Hujan, Ini Doa yang Bisa Dibaca Umat Muslim

Medan Lagi Sering Hujan, Ini Doa yang Bisa Dibaca Umat Muslim

Ahmad Zacky Parinduri - detikSumut
Jumat, 13 Sep 2024 12:16 WIB
Ilustrasi hujan
Foto: Getty Images/iiievgeniy
Medan -

Kota Medan saat ini dengan sering hujan. Hampir setiap hari terjadi hujan dengan intensitas yang bervariasi di Medan. Bagi sebagian orang, hujan dianggap sebagai momen penyegaran setelah panas terik.

Namun bagi umat Islam, hujan juga merupakan waktu yang dikabulkannya doa-doa.Dalam Islam, ada beberapa waktu, yang dianggap sebagai momen khusus untuk berdoa. Salah satunya, saat turun hujan.

Sebagaimana tercantum dalam Hadits riwayat Al-Hakim, Rasulullah SAW bersabda: "Dua doa yang tidak dapat ditolak: doa saat azan dan saat hujan." Oleh karena itu, bagi umat Islam, hujan bukan sekedar fenomena alam, tapi juga anugerah yang membawa keberkahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari halaman resmi Kementerian Agama Republik Indonesia, saat terjadi hujan lebat dan ancaman banjir, dianjurkan untuk membaca doa yang dipanjatkan Nabi.

Doa ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam kitab Al-Wabirus Shaib Minar Kalimit Tayyib (Kairo: Darud Diyan Lit Turatz, 1987 M/1408 M), halaman 176 Dikutip oleh Imam Ibnul Qaim al-Jawziyya.

ADVERTISEMENT

Dalam khutbah Jumatnya, Rasulullah SAW membacakan doa ini ketika seorang sahabat datang untuk melaporkan bahwa masyarakat kehilangan harta benda dan bangunan jalan rusak akibat hujan lebat yang berlangsung kurang lebih enam hari.

Adapun doa saat hujan deras yang dikhawatirkan terjadi banjir tersebut adalah sebagai berikut:

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا ,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Allāhumma hawālainā wa lā 'alainā. Allāhumma 'alal ākāmi wal jibāli, waz zhirābi, wa buthūnil awdiyati, wa manābitis syajari.

"Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami (memberkahi), bukan di atas kami (memudaratkan). Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuh pohon."

Selain itu, ada satu lagi doa yang diajarkan Rasulullah ketika turun hujan. Tertulis dalam kitab 'Maslakun Akhyar' sebagai berikut:

اَللَّهُمَّ صَيِّبًا هَنِيًّا وَسَيِّبًا نَافِعًا

Allâhumma shayyiban haniyyâ wa sayyiban nâfi'â.

"Wahai Tuhanku, jadikan ini hujan terpuji kesudahannya dan menjadi aliran air yang bermanfaat."

Nah itu dia detikers, doa yang dapat dibaca ketika hujan. Banyak hikmah dan kesempatan untuk berdoa, memohon ampun, dan memohon keberkahan. Semoga kita semua selalu mendapat rahmat dan perlindungan Tuhan di setiap tetes hujan.

Artikel ini ditulis Ahmad Zacky Parinduri, Mahasiswa Program Magang Merdeka di detikcom




(nkm/nkm)


Hide Ads