Seorang pria berinisial R (25) dikeroyok oleh sejumlah orang di warung yang berada di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan. Polisi menyebut aksi pengeroyokan itu karena korban kencing sembarangan.
Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan peristiwa terjadi pada Selasa (18/6/2024) malam. Mulanya korban kencing di sebuah gang di dekat lokasi kejadian. Saat itu salah seorang warga menegurnya lantaran kencing sembarangan.
"Setelah korban buang air kecil lalu korban ditegur oleh salah seorang warga yang tidak jauh rumahnya dari tempat korban buang air kecil. Kemudian korban langsung meminta maaf dan kembali ke TKP untuk makan nasi goreng," ucap Bambang, Kamis (20/6/2024), melansir detikNews.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga yang sebelumnya menegur korban pun mendatangi TKP. Pelaku yang datang bersama teman-temannya pun melakukan pengeroyokan.
"Selang 5 menit warga yang menegur korban tadi datang bersama teman-temannya dan memarahi korban kemudian langsung mengeroyok korban hingga terjatuh," sebutnya.
Korban dilarikan ke rumah sakit usai dikeroyok. Korban mengalami sejumlah luka dan menderita 13 luka jahitan karena peristiwa itu.
"Kemudian korban di bawa ke rumah sakit Sari Asih Ciledug oleh temannya dan mengalami 5 jahitan di pelipis kanan dan 8 jahitan di pergelangan tangan kanan," ucapnya.
Kepolisian kemudian menyelidiki kasus tersebut dan berhasil mengamankan dua pelaku DS (45) dan MI (29). Atas pengeroyokan yang dilakukan, pelaku ditetapkan jadi tersangka dan dijerat Pasal 170 KUHP.
"Pelaku DS yang pekarangan rumahnya dikencingi oleh korban dan ikut juga memukul korban. Pelaku MI yang pertama kali memukul korban sehingga pelaku lain ikut memukul. Kami sudah kantongi identitas pelaku lainnya. Segera menyerahkan diri atau kami akan tangkap kemanapun mereka pergi," jelasnya.
(afb/afb)