Polisi Robohkan Bangunan di Kampung Aceh Batam, Diduga Jadi Tempat Transaksi Narkoba

Kepulauan Riau

Polisi Robohkan Bangunan di Kampung Aceh Batam, Diduga Jadi Tempat Transaksi Narkoba

Alamudin Hamapu - detikSumut
Jumat, 10 Mei 2024 17:30 WIB
Polisi membongkar bangunan semi permanen di Simpang Dam, Sei Beduk, Batam yang diduga dijadikan tempat transaksi narkoba. (Dok Satresnarkoba Polresta Barelang)
Foto: Polisi membongkar bangunan semi permanen di Simpang Dam, Sei Beduk, Batam yang diduga dijadikan tempat transaksi narkoba. (Dok Satresnarkoba Polresta Barelang)
Batam -

Satresnarkoba Polresta Barelang merobohkan bangunan semi permanen yang berada di Kampung Narkoba di Batam yang berada di Kampung Aceh, Simpang Dam, Sei Beduk, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Bangunan semi permanen itu diduga menjadi tempat transaksi narkoba di lokasi tersebut.

"Tim merobohkan bangunan semi permanen yang diduga kuat loket yang dijadikan tempat transaksi dan mengkonsumsi sabu pada Kamis (9/5). Tindakan ini dilakukan karena adanya keluhan warga yang merasa resah dari aktivitas tersebut," kata Kasat Narkoba Polresta Barelang Batam Kompol Satria Nanda, Jumat (10/5/2024).

Satria menyebut dalam kegiatan ini pihaknya menurunkan sekitar 30 personel Satresnarkoba , 6 anggota dari Polsek Sei Beduk, serta melibatkan perangkat RT/RW setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam melakukan kegiatan tersebut kita juga melibatkan perangkat pemerintahan setempat seperti RT dan RW di lokasi tersebut," ujarnya.

Satria menyebut kegiatan tersebut merupakan salah satu langkah antisipasi peredaran narkoba di wilayah Kota Batam. Ia menyebut wilayah tersebut menjadi salah satu daerah yang menjadi perhatian pihaknya.

ADVERTISEMENT

"Kegiatan kali ini tidak atau belum ada ditemukan pengguna maupun penjual narkotika. Meski begitu lokasi ini akan terus mendapatkan pengawasan lebih dari kepolisian," ujarnya.

"Kami juga berharap peran serta seluruh masyarakat Kota Batam dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah Batam. Dengan peran masyarakat diharapkan dapat meminimalisir peredaran narkoba," tambahnya.




(mjy/mjy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads