4 Pria Bersajam di Labura Rampok Remaja Modus Beri Tumpangan, Uang-HP Raib

4 Pria Bersajam di Labura Rampok Remaja Modus Beri Tumpangan, Uang-HP Raib

Finta Rahyuni - detikSumut
Rabu, 20 Mar 2024 17:45 WIB
2 dari 4 pelaku yang merampok remaja di Labura. (Foto: Dok. Polres Labuhanbatu).
2 dari 4 pelaku yang merampok remaja di Labura. (Foto: Dok. Polres Labuhanbatu).
Labuhanbatu Utara -

Seorang remaja di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara (Sumut) bernama Erwin Pardede (19) dirampok empat orang pria yang membawa senjata tajam (sajam). Para pelaku melancarkan aksinya dengan modus memberikan tumpangan kepada korban.

Kasi Humas Polres Labuhanbatu AKP Parlando Napitupulu mengatakan peristiwa itu berawal saat korban tengah berada di salah satu bengkel di simpang Kelurahan Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Senin (18/3/2024) sekira pukul 04.30 WIB. Saat itu, korban tengah menunggu dijemput keluarganya.

"Saat itu, korban duduk di depan bengkel sambil menunggu dijemput keluarganya," kata Parlando, Rabu (20/3).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu, tiba-tiba salah seorang pelaku mendekati korban dan menawarkan tumpangan. Mendengar ajakan itu, korban lalu naik ke atas sepeda motor tersebut.

Namun, di tengah perjalanan, tiga orang pelaku datang dengan mengendarai satu sepeda motor dan membuntuti korban. Setibanya di Lingkungan IX Rantau Selamat I, Kelurahan Gunting Saga, pelaku yang membonceng korban tiba-tiba memberhentikan motor yang mereka bawa.

ADVERTISEMENT

Tak lama, tiga pelaku yang membuntuti korban mendekat dan langsung meminta uang korban sambil mengacungkan pisau.

"Korban pun menyerahkan dompetnya kepada pelaku dan mengambil uang Rp 1,5 juta yang ada di dalam dompet korban. Lalu, pelaku mengembalikan dompet korban yang telah kosong," jelasnya.

Setelah itu, pelaku yang awalnya membonceng korban, merampas hp Vivo Y15 S milik korban. Kemudian, para pelaku meninggalkan korban di lokasi kejadian. Atas kejadian itu, korban membuat laporan ke Polsek Kualuh Hulu pada hari yang sama.

"Akibat kejadian tersebut, korban yang kehilangan uang tunai dan hp mengalami kerugian sebesar Rp 3,4 juta. Selanjutnya korban mendatangi Polsek Kualuh Hulu untuk membuat laporan," kata Parlando.

Pihak Polsek Kualuh Hulu lalu menyelidiki kasus tersebut dan langsung menangkap satu pelaku bernama Anggi (23). Pelaku mengakui perbuatannya dan mengaku mendapat bagian sebesar Rp 200 ribu.

Setelah menangkap pelaku Anggi, pihak kepolisian lalu memburu pelaku lainnya dan mengamankan satu pelaku lagi berinisial HN alias Dedek (36) pada Selasa (19/3) dini hari di Jalan Manunggal, Kecamatan Air Joman. Sementara dua pelaku lainnya berinisial DT dan IN masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

"Dari tangan pelaku, tim mengamankan handphone korban, satu bilah pisau menyerupai arit yang digunakan mengancam korban. Selanjutnya, kedua pelaku dibawa ke Polsek Kualuh Hulu guna diproses hukum lebih lanjut. Terhadap kedua pelaku yang belum ditangkap, akan tetap dicari untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," pungkasnya.




(dhm/dhm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads