Polisi Dikeroyok Pengantar Jenazah, 4 Pelaku Ditangkap

Regional

Polisi Dikeroyok Pengantar Jenazah, 4 Pelaku Ditangkap

Tim detikSulsel - detikSumut
Rabu, 20 Mar 2024 22:20 WIB
Pelaku pengeroyokan anggota polisi di Jalan Inspeksi Pam, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulsel.
Foto: Pelaku pengeroyokan anggota polisi di Jalan Inspeksi Pam, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulsel. (Dok. Istimewa)
Makassar -

Seorang anggota polisi dikeroyok oleh sekelompok pengantar jenazah. Empat orang pelaku pengeroyokan itu sudah ditangkap.

Peristiwa pengeroyokan ini terjadi di Jalan Inspeksi Pam, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pengeroyokan itu mengakibatkan korban mengalami luka memar pada bagian pelipis kiri hingga bagian belakang kepalanya.

Empat pria yang ditangkap itu bernama Hisyam alias Ikhsan (20), Rahmat alias Aco (20), Hajjun alias BUS (17), dan Ronaldi alias Ronald (27). Keempat pelaku dibekuk oleh Unit Jatanras Polrestabes Makassar bersama Resmob Polda Sulsel di Jalan Inspeksi PAM, Kecamatan Manggala, Makassar, Senin (18/3).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terduga pelaku dibawa ke Mako Polrestabes Makassar untuk dilakukan interogasi dan pemeriksaan lebih lanjut," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana melansir detikSulsel, Selasa (19/3/2024).

Devi menyebut, pengeroyokan terjadi saat korban melintas di Jalan Inspeksi PAM dari arah barat ke timur menggunakan kendaraan sepeda motor KLX. Seketika datang sekelompok pengantar jenazah yang ugal-ugalan ingin menguasai jalan raya hingga menyerempet korban.

ADVERTISEMENT

"Sehingga korban jatuh dari atas motor dan tersungkur," ujarnya.

Kemudian, korban langsung didatangi keempat pelaku. Para pelaku memukul, menendang bahkan menginjak korban hingga mengalami terluka.

"Beberapa orang dari kelompok pengantar jenazah langsung menendang bagian dada, kepala dan menginjak korban serta memukul bagian wajah korban sehingga korban mengalami luka memar pada bagian pelipis kiri, lengan sebelah kanan, bengkak dan sakit bagian belakang kepala," jelasnya.

Usai peristiwa itu terjadi, para terduga pelaku langsung kabur. Sementara polisi yang menerima laporan bergegas memburu para pelaku.

"Setelah menerima laporan kami langsung memerintahkan anggota melakukan penyelidikan untuk mendalami kasus tersebut," jelasnya.




(afb/afb)


Hide Ads