Maling Tembaga Tugu Zapin di Pekanbaru Ditangkap Tapi Dipulangkan

Riau

Maling Tembaga Tugu Zapin di Pekanbaru Ditangkap Tapi Dipulangkan

Raja Adil Siregar - detikSumut
Kamis, 01 Feb 2024 18:11 WIB
Tugu Zapin yang jadi ikon Provinsi Riau rusak dimaling. (Raja Adil Siregar/detikSumut)
Foto: Tugu Zapin yang jadi ikon Provinsi Riau rusak dimaling. (Raja Adil Siregar/detikSumut)
Pekanbaru -

Pelaku pencurian tembaga Tugu Zapin yang jadi Ikon Provinsi Riau ternyata sudah pernah ditangkap. Tapi pelaku dipulangkan karena Dinas PUPR tidak buat laporan.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Berry Juana mengatakan pelaku ditangkap pada 27 September lalu. Pelaku berinisial IS (45).

"Pelaku pencurian tembaga berinisial IS. Ini sudah pernah kita amankan 27 September 2023 lalu," terang Berry, Kamis (1/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berry menyebut pelaku ditangkap setelah Dinas PUPR Provinsi Riau datang untuk koordinasi terkait tembaga tugu Zapin di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru yang hilang.

Hasilnya, polisi dapat mengidentifikasi keberadaan pelaku untuk diamankan. Namun pelaku kembali dipulangkan dan buat surat pernyataan karena kerugian hanya Rp 2 juta.

ADVERTISEMENT

"Setelah diamankan dibawa ke Mapolresta dan dicek kerugian Rp 2 juta atau tipiring. Namun dinas tak buat laporan dan pelaku kita minta buat surat pernyataan, lalu kami pulangkan," kata Berry.

Sebelumnya aksi pencurian di Pekanbaru, Riau kini tak hanya menyasar rumah saja. Tugu Zapin yang jadi ikon Provinsi Riau di Pekanbaru juga tak luput dari sasaran.

Tugu Zapin yang sempat ramai dan dikira rusak temakan usia ternyata jadi objek pencurian. Satu persatu lempengan berbahan baku tembaga itu hilang tak menyisakan bekas.

Usut punya usut, lempengan tugu ternyata hilang karena dicuri. Bahkan aksi pelaku terekam CCTV hingga akhirnya membuat Dinas PUPR Provinsi Riau melaporkan dugaan pencurian itu ke polisi.

"Iya (tembaga hilang dicuri dan terpantau CCTV)," kata Kepala Dinas PUPR Provinsi Riau, Arief Setiawan, Selasa (30/1/2024) kemarin.

Sementara itu Kepala Bidang Cipta Karya, Thomas Larfo Dimiera menyebut bahan baku tugu terbuat dari tembaga. Bahkan Thomas tidak menyangka tugu yang kini jadi kebanggaan Pemprov Riau itu dicuri.

"Benar (dicuri). Itu kan bahan tembaga ya, jadi bahannya itu dicuri dan bukan (rusak) karena usia. Memang dicuri," kata Thomas.

Akibat pencurian, tugu mengalami rusak pada bagian bawah, tengah dan atasnya. Bahkan kondisinya memprihatinkan jika dilihat dari arah Jalan Gajah Mada serta arah Tuanku Tambusai menuju ke Jalan Sudirman ujung.

Terlihat jelas tugu bolong bagian tengah. Besi penopang tugu pun terlihat jelas di sisi dalam karena sudah dicongkel oleh pelaku yang tak bertanggungjawab.




(ras/dhm)


Hide Ads