.webp)
Sebanyak delapan remaja di Lhokseumawe ditangkap polisi karena melakukan tawuran di tengah jalan. Aksi mereka viral di media sosial.
Dilihat detikSumut, Rabu (31/1/2024), sekelompok remaja tersebut melakukan tawuran di jalan dua jalur di kawasan pertokoan di Jalan Pase Kota Lhokseumawe. Sejumlah masyarakat tampak berada di lokasi dan sejumlah pengguna jalan melintas dengan pelan.
Saat mereka tawuran, pertokoan di sana sudah tutup. Kejadian itu disebut terjadi pada Selasa (30/1) malam. Polisi menyebut remaja itu berkelahi tanpa menggunakan senjata tajam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada yang mengalami luka memar sedikit karena pukulan tangan," kata Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto saat dimintai konfirmasi detikSumut.
Henki menjelaskan, pasca tawuran sebanyak delapan remaja diamankan di Polsek Banda Sakti. Para remaja itu disebut melakukan tawuran usai terjadi selisih paham.
"Penyebabnya dendam antar kelompok remaja," jelasnya.
Polisi akan memanggil para orang tua serta kepala sekolah dari masing-masing remaja tersebut. Polisi juga akan berkoordinasi dengan unsur Muspika serta perangkat desa.
"Kita akan melakukan koordinasi dengan perangkat desa, mukim dan pihak sekolah terkait dengan pemberian sanksi sosial kepada pelaku," ujar Henki.
(agse/mjy)
