Pria di Taput Maling 5 Hp-Uang Rp 9 Juta untuk Biaya ke Nikahan Keponakan

Pria di Taput Maling 5 Hp-Uang Rp 9 Juta untuk Biaya ke Nikahan Keponakan

Finta Rahyuni - detikSumut
Selasa, 23 Jan 2024 14:55 WIB
Pelaku Perjuangan Marpaung saat diamankan.
Foto: Pelaku Perjuangan Marpaung saat diamankan. (Foto: Dok. Polres Taput)
Tapanuli Utara -

Seorang pria bernama Perjuangan Marpaung (47) mencuri uang dan handphone di rumah warga di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara (Sumut). Pelaku mencuri untuk biaya ke nikahan keponakannya di Pekanbaru.

Kasi Humas Polres Taput Aiptu Walpon Baringbing mengatakan pencurian itu terjadi di rumah korban di Jalan Balige, Kecamatan Tarutung, Sabtu (20/1/2024). Sementara pelaku ditangkap pada Senin (22/1) sore.

"Pelaku mencuri lima unit HP dan uang tunai Rp 9 juta," kata Walpon, Selasa (23/1).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Walpon mengatakan pencurian itu berawal saat korban Waty Marlina Pakpahan (41) pergi keluar rumah pada pagi hari. Lalu, saat korban pulang sekitar pukul 16.00, korban melihat rumahnya telah berantakan.

Kemudian, korban mengecek lemari kamarnya dan melihat lima unit handphone dan uang sebanyak Rp 9 juta telah raib. Atas kejadian itu, korban langsung membuat laporan ke kantor polisi.

ADVERTISEMENT

Pihak kepolisian yang menerima laporan itu lalu menyelidiki kasus tersebut. Petugas pun berhasil mengidentifikasi pelaku dan menangkapnya.

"Setelah dilakukan penyelidikan, ditemukan bukti permulaan yang cukup dan akhirnya pelaku ditangkap dari rumah kontrakannya di Komplek Pajak Tarutung," ujarnya.

Berdasarkan pengakuan pelaku, dirinya sudah terlebih dahulu memantau rumah korban sebelum akhirnya melakukan pencurian. Setelah korban pergi, pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang dengan cara mencongkelnya.

Saat ditangkap, petugas kepolisian hanya menemukan dua unit handphone yang tersisa. Sementara tiga unit hp dan uang Rp 9 juta telah digunakan pelaku.

"Hasil pemeriksaan terhadap tersangka bahwa uang tunai sebesar Rp 9 juta telah habis. (Motif) sesuai dengan keteranganya karena dia (pelaku) butuh uang mau pesta ke Pekanbaru, itu adalah pesta perkawinan anak abangnya kandung," ujarnya.

"Sedangkan tiga unit hp telah dijual di Terminal Tarutung kepada orang yang tidak dikenalnya dengan harga masing-masing Rp 350 ribu," sambungnya.




(afb/afb)


Hide Ads