.webp)
Seorang bocah wanita inisial TAM (8) di Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara (Sulut), tewas dimutilasi oleh tantenya, Arnita Mamonto alias Aning (19). Korban sempat memohon belas kasih saat akan dimutilasi.
Kapolres Boltim AKBP Sugeng Setyo Budhi menyebut korban meminta belas kasihan kepada tantenya itu dengan menggunakan panggilan bunda. Panggilan bunda itu dilontarkan korban karena keduanya memang memiliki hubungan yang terbilang dekat.
"Ya dekat sekali. Makanya waktu mau ditebas, didorong ditindis badannya, dia sempat bilang bunda, jangan bunda," kata AKBP Sugeng Setyo Budhi melansir detikSulsel, Sabtu (20/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Panggilan bunda kan kita bisa tahu sendiri (menunjukkan kedekatan pelaku dengan korban)" sambungnya.
Pelaku bernama Aning sendiri sempat mengungkapkan penyesalannya telah menghabisi nyawa keponakannya sendiri. Pelaku mengungkapkannya saat jumpa pers di Mapolres Boltim, Jumat (19/1).
"Kita (saya) rasa penyesalan, rasa takut," ujar pelaku.
"Dan rasa kasihan lantaran ada lihat depe muka amper mo gila ada cari depe anak (rasa kasihan karena melihat wajah orang tua korban hampir menjadi gila saat mencari anak mereka)" ungkapnya.
(afb/afb)
