"Selama tahun 2023, kita lakukan penangkapan terhadap 6.427 orang terkait dengan narkoba," kata Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi, Jumat (29/12/2023) malam.
Agung mengatakan dari total yang diamankan itu, mayoritas adalah pengedar dan bandar. Ada sekitar 5.177 pengedar dan bandar yang ditangkap.
"Ini yang paling banyak adalah jaringan, baik itu pengedar, bandar, yang jumlahnya mencapai 5.177 orang," ujarnya.
Jenderal bintang dua itu turut menjelaskan soal penangkapan Samsul Tarigan (ST) yang disebutnya merupakan bandar besar peredaran narkoba. Agung mengatakan Samsul ini mengendalikan peredaran narkoba di perbatasan Kota Binjai-Medan.
"Pertama kita tangkap saudara ST, ini adalah bandar besar yang melakukan peredaran narkoba di perbatasan Binjai dengan Kota Medan. Mengapa memilih di sana, daerah perbatasan ini menjadi daerah yang abu-abu. Kemudian kalau kita tanya sama kepala desa tempat itu desa mana, masih jadi perdebatan," ujarnya.
"Jadi, saudara ST ini kita tangkap dan kita mintakan pertanggungjawabannya terkait mulai dari kejahatan-kejahatan yang dia lakukan, peredaran narkoba, kemudian penyiapan gubuk-gubuk narkoba," sambung Agung.
Baca juga: 5 Kapolres di Sumut Dimutasi, Ini Daftarnya! |
Sepanjang tahun 2023, Agung menyebut pihaknya juga turut mengamankan sejumlah narkoba. Rinciannya, ada 161.644 butir ekstasi, 1.111,3 kg sabu-sabu, 2.246,9 kg ganja, dan 395.063 batang ganja.
"Kita juga ada memusnahkan ladang ganja seluas 155 hektare di Madina," pungkasnya.
(dhm/dhm)