4. Tukang Kusuk Tewas Usai Dirampok Pelanggannya di Medan
Seorang wanita tukang kusuk, Heni (41), ditemukan tewas di dalam panti pijat di Jalan Tengku Amir Hamzah pada Kamis (28/9) sekira pukul 23.00 WIB. Lisa selaku adik Heni mengungkapkan malam itu melihat kakaknya tewas di atas kasur dengan kondisi berdarah.
"Dia dicekik. Karena di leher ada tanda cekikan (ada noda darah). Ada darah juga yang keluar dari hidung dan telinganya," kata Lisa saat dijumpai di RS Bhayangkara, Jumat (29/9).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepolisian melakukan penyelidikan hingga akhirnya terungkap bahwa pelakunya
Supriadi alias Didi (33) yang sebetulnya kenal dengan korban. Polisi menyebutkan pelaku ini sejak awal hendak merampok korban dengan modus pijat.
"Dari informasi awal bahwa tersangka ini memang ini niatnya adalah untuk mengambil hp dari pada korban, modusnya pijat," kata Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono, Senin (2/10).
Namun, sebelum membunuh dan mengambil handphone korban, pelaku juga sempat bertransaksi untuk berhubungan badan dengan korban.
"Pada saat terjadi transaksi untuk pijat itu, korban ini dengan tersangka komunikasi untuk melakukan hubungan intim," jelasnya.
Setelah itu, kata Sumaryono, korban pun membuka bajunya. Namun, keduanya gagal melakukan hubungan intim karena ternyata uang pelaku tidak cukup.
"Korban sudah buka baju dan telanjang, tapi mereka tidak jadi. Laporan awal bahwa si tersangka ini uangnya kurang, sehingga tidak jadi," ucapnya.
Setelah itu, pelaku pun kembali ke niat awalnya untuk merampok barang korban. Pelaku terlebih dahulu mencekik leher korban hingga tewas. Lalu, Pelaku mengambil handphone Heni dan pergi melarikan diri.
"Setelah enggak cukup uangnya, kembali ke niat awalnya untuk mengambil hp, dia melakukan pembunuhan dengan cara mencekik. Setelah dipastikan bahwa korban sudah meninggal maka dia mengambil barang yang diinginkan, kemudian kabur dari rumah tersebut," kata Sumaryono.
5. Pria di Deli Serdang Tewas Usai Dibakar Temannya Karena Dituduh Curi HP
Seorang pria bernama Dedi tewas usai dibakar kedua temannnya di Jalan Pipit 7, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang pada Rabu (25/10). Dedi dituduh mencuri handphone sehingga kedua kawannya ini menyiram bensin ke tubuh Dedi lalu membakarnya.
Mendapati informasi itu, Polsek Percut Sei Tuan berupaya memburu dua pelaku itu. Sementara Dedi dibawa ke rumah sakit agar menjalani perawatan medis. Nahasnya, Dedi rupanya berujung meninggal dunia di rumah sakit akibat luka bakar yang dideritanya.
Tak lama, polisi akhirnya meringkus seorang pelaku bernama Somardi Sinamo (43) yang merupakan warga Jalan Pipit. Somardi ditangkap di daerah Mandala saat sedang bersembunyi di rawa-rawa.
"Pelaku sempat melawan sehingga ditembak di bagian kaki. Setelah itu dibawa ke Polsek," kata Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Japri Simamora, Selasa (7/11).
Japri menjelaskan saat ini pelaku telah ditahan dan akan menjalani proses hukum sesuai ketentuan yang berlalu. Kini, petugas masih memburu seorang pelaku lainnya.
6. Pria Bersebo Bunuh-Bawa Mayat Wanita Pakai Becak di Deli Serdang
Kasus ini berawal dari warga Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Deli Serdang, dihebohkan dengan adanya dua pria yang membawa mayat seorang wanita, bernama Umita, menggunkan becak dan hendak meletakkannya di rumah warga.
Kejadian itu berlangsung pada Sabtu (4/11) sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, RB (yang mengendarai sepeda motor merk Vario) dan seorang tukang becak barang terciduk warga membawa mayat Umita.
Karena ketahuan, keduanya tidak jadi meletakkan mayat Umita ke rumah warga. Belakangan, RB membawa mayat Umita dengan mengendarai becak barang. Sedang tukang becak yang dibayarnya membawa motor Vario-nya.
Di tengah perjalanan, si tukang becak pun kehilangan jejak RB. Tak lama, baru lah diketahui rupanya RB mengantarkan mayat itu ke rumah korban menggunakan ambulans. Dari sini lah, kepolisian memburu RB.
Belakangan diketahui, identitas pelaku Rahmad Banurea. Polisi menangkap Rahmad di wilayah Riau. Pelaku sempat melakukan perlawanan sehingga kakinya ditembak.
Kapolres Belawan AKBP Josua Tampulon mengatakan, sebelum membawa mayat wanita ke rumah warga, Rahmad membunuh korban dengan cara mencekik di sebuah pondok, di Jalan Datuk Rubiah.
"Di situ, korban dicekik dan meninggal dunia. Kemudian, korban dibawa dengan becak atas suruhan pelaku," kata Josua, Sabtu (18/11/2023).
Josua mengungkapkan bahwa pelaku sempat mengantarkan mayat korban ke rumah keluarga korban. Namun pelaku menyebutkan korban meninggal karena mengalami kecelakaan lalu lintas.
Kepada polisi, Rahmad mengaku pembunuhan yang dilakukannya didasari sakit hati kepada korban. Sebab, sebelumnya korban sempat meminjam uang kepada pelaku
"Motif pembunuhan ini karena pelaku merasa sakit hati. Sebelumnya mereka ada bisnis terkait masalah beras, di mana si korban meminjam uang si pelaku," ungkapnya.
7. Adik Bunuh Abang gegara Tak Terima Disuruh di Medan
Teguh Harianto (53), tewas usai dianiaya oleh adiknya sendiri, Bekti Sunardi (51), di dalam kamarnya, di Jalan Tambak, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan. Teguh ditemukan warga tergeletak bersimbah darah dan sudah tidak bernyawa.
Sementara itu, Bekti juga terkapar di lantai. Rupanya Bekti berupanya ingin bunuh diri usai membunuh abangnya dengan cara melukai urat nadi di tangannya.
Kasi Humas Polres Pelabuhan Belawan Iptu Hamzar Nodi mengatakan kejadian itu berlangsung pada Kamis (30/11/2023) sekira pukul 05.30 WIB. Dia menyampaikan korban mengalami luka robek dari mulut sampai leher.
"Diduga pelaku melukai korban pakai belati," kata Nodi, Jumat (1/11).
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara keduanya sempat berkelahi. Perlu diketahui, bahwa korban sedang mengalami penyakit diabetes sehingga berbadan kurus dan sulit bergerak. Korban pun sering meminta bantuan kepada pelaku.
"Diduga pelaku tak terima sering disuruh-suruh dan dimarahi abangnya. Sehingga terjadi perkelahian dan mengakibatkan seorang meninggal dunia," tutupnya.
Baca selengkapnya di halaman berikutnya...
Simak Video "Video Tampang Kelik, Pemerkosa-Pembunuh Wanita di Lampung saat Curi Motor"
[Gambas:Video 20detik]