Kapolsek Bungaraya, Siak, Riau, AKP Selamet, membuat heboh karena membawa seorang tahanan kasus korupsi plesiran ke kebun. Akibat perbuatannya itu, AKP Selamet dicopot dari jabatannya.
Bagaimana perjalanan kasus ini hingga akhirnya AKP Selamet dicopot? Berikut detikSumut rangkum selengkapnya di sini.
Berawal dari Video Viral
Terungkapnya aksi AKP Selamet ini diketahui dari video yang viral. AKP Selamet diketahui membawa tahanan kasus korupsi penyalahgunaan pupuk subsidi di Kerinci Kanan bernama Suparmin.
Dalam video itu terlihat Suparmin keluar tahanan Polsek naik mobil Honda CRV silver BM 1426 TW. Terlihat dalam mobil tersebut ada Kapolsek AKP Selemet ikut.
Sedangkan di foto terlihat Suparmin turun dari mobil pakai kaos biru dan sarung. Dia terlihat berdiri di tengah jalan yang di sisi kanan dan kirinya adalah kebun sawit usia 3-5 tahun.
AKP Selamet Diperiksa Propam
AKP Selamet pun diperiksa oleh Propam Polda Riau karena videonya bawa tahanan ke kebun sawit.
"Iya betul. Sementara masih pemeriksaan Propam," tegas Kapolres Siak AKBP Asep kepada detikSumut, Senin (16/10).
Belum ada penjelasan mengapa AKP membawa tahanan pelesiran ke kebun sawit. Sebab, kasusnya masih terus didalami.
"Ini masih didalami Propam, kita tunggu hasil riksa Propam. (Suparmin) memang titipan jaksa, titipan jaksa di polsek," kata Asep.
Jaksa Usut
Kepala Kejaksaan Negeri Siak, Tri Mukti Anggoro, memastikan polisi tidak ada izin membawa tahanan keluar dari sel. Termasuk soal pelesiran ke kebun sawit.
Tri Mukti menyebut di depan Mapolsek Bungadaya sudah ada rumah sakit. Dia heran, tahanan korupsi itu justru dibawa jauh oleh Kapolsek AKP Selamet.
"Bingung juga kita kok jauh betul Kapolsek ajak tahanan berobat tanpa izin kita. Kan Polsek itu depannya Puskesmas, fasilitas lengkap," kata Tri, Selasa (17/10).
Kejaksaan Tinggi Riau juga ikut menyoroti kasus Kapolsek Bungaraya AKP Selamet yang membawa tahanan korupsi pelesiran ke kebun sawit tanpa borgol dan pengawalan. Korps Adhiyaksa memastikan akan mengusut motifnya.
"Terkait informasi mengenai tahanan perkara tindak pidana korupsi yang oleh oknum dibawa keluar tahanan, kami secara struktural sudah memberi arahan kepada Kasipidsus Siak," terang Asisten Pidsus Kejati Riau, Imran kepada wartawan, Rabu (18/10).
Imran meminta Kasi Pidsus Siak meminta keterangan soal motif membawa tahanan keluar tanpa izin. Mengingat tahanan yang diketahui bernama Suparmin merupakan tahanan titipan jaksa.
Baca selengkapnya di halaman berikut...
Simak Video "Video: Pria Diduga Maling di Pekanbaru Alami Kritis Usai Didorong dari Atap Ruko"
(afb/afb)