Seorang warga bernama Judika (21) menjadi korban begal saat melintas di Jalan Panglima Denai, Kota Medan. Korban dituduh geng motor lalu sepeda motornya dirampas.
Rian, abang korban, mengatakan kejadian yang menimpa adiknya itu berlangsung pada Kamis (28/9) sekira pukul 21.00 WIB. Awalnya korban baru saja mengisi bensin di SPBU, Jalan Pasar Merah.
Selepas itu, korban tiba-tiba dipepet empat orang pelaku yang mengendarai dua unit sepeda motor. "Para pelaku ini menuduh adik saya sebagai anggota geng motor. Kemudian adik saya dihentikan dan ditanyai dari geng motor mana," kata Rian kepada detikSumut, Minggu (1/10/2023)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan saat itu adiknya merasa down atau shock. Para pelaku membawa korban ke dalam gang. Sementara sepeda motor korban ditinggalkan di lokasi.
"Di dalam gang itu, para pelaku minta kunci sepeda motor dan handphone. Karena merasa down, adik saya kasih lah. Kemudian para pelaku meninggalkan korban di gang dan membawa lari sepeda motor itu," ungkapnya.
Rian menjelaskan korban tidak mendapati luka fisik dari peristiwa itu. Para pelaku beraksi tidak menggunakan senjata tajam.
Di lain pihak, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir mengatakan belum mengetahui kejadian tersebut. Namun ia menyebutkan akan mengecek peristiwa itu.
"Ini saya cek," katanya.
(astj/astj)