Keresahan Manajemen Mie Gacoan di Medan soal Aksi Ormas Minta Kelola Parkir

Keresahan Manajemen Mie Gacoan di Medan soal Aksi Ormas Minta Kelola Parkir

Goklas Wisely - detikSumut
Kamis, 28 Sep 2023 01:30 WIB
Medan -

Manajemen Mie Gacoan resah dengan arogansi salah satu organisasi masyarakat (ormas). Pasalnya, ormas tersebut disebut terus meminta untuk bisa mengelola parkir.

Bahkan video ormas itu menggeruduk outlet Mie Gacoan di Jalan Sisingamangaraja Medan viral di media sosial. Dilihat dari video yang beredar pria yang memakai seragam ormas itu tampak ramai berdiri di areal depan Mie Gacoan.

"Gara-gara ormas Pemuda Pancasila tidak diberikan untuk mengelola parkir di Mie Gacoan, Jalan Sisingamangaraja, Medan. Ormas Pemuda Pancasila membuat resah pengunjung dan pengusaha Mie Gacoan," demikian narasi dalam video tersebut seperti dilihat Rabu (27/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manajer Legal Mie Gacoan Region III Romy Tampubolon mengatakan peristiwa itu berlangsung beberapa waktu lalu. Ia menyampaikan perekam video bukan karyawan outlet melainkan pengunjung.

"Namun menggeruduk itu, mereka makan, minum, antre, dengan memakai uniform ormas pada malam hari. Namun ketika kami mau bersihkan dan bilang ada customer mau duduk, mereka tidak mau ngasih atau pun pindah," jelas Romy.

ADVERTISEMENT

"Ada sampai lima kali sebetulnya seperti itu. Kami sudah berupaya mediasi dengan ketua ormas tersebut. Tapi ketua ormas itu maunya parkir di sini dikelola oleh mereka," sambungnya.

Romy mengaku resah atas tindakan premanisme semacam itu. Romy mengungkapkan Mie Gacoan sempat cepat tutup karena aksi ormas tersebut. Pasalnya, anggota ormas tersebut ramai-ramai datang saat akan close order.

"Sebelumnya kami sudah melaporkan ormas yang meresahkan ini ke Polsek Medan Kota karena mereka pernah melempari batu dan botol sehingga terjadi kerusakan pada gedung. Hal itu terjadi pada 10 Juli atau sebelum grand opening. Ya kami resah dan harapannya ini ditindak polisi," tutupnya.

Menurut dia, manajemen tidak bisa mengabulkan permintaan ormas yang minta agar mengelola parkir di outlet mereka. Sebab, parkiran Mie Gacoan di mana outlet mana pun dikelola oleh perusahaan, bukan ormas.

Ia mengucapkan dalam pertemuan terakhir, ketua ormas tersebut turut hadir bersama pihak pemerintah setempat serta TNI/Polri. Romy menyebutkan sudah ada solusi kala itu, namun oknum ormas tersebut tetap ngotot ingin mengelola lahan parkir di outlet tersebut dengan alasan anggotanya perlu makan.

"Nah, semalam ketua ormasnya datang menjumpai tukang parkir di sini dan bilang mau tukar sistem. Ya terkejut lah kami, karena hasil pertemuan terakhir belum ada keputusan apakah parkir diberikan ke ormas atau tidak," sebutnya.

Respons Polisi

Kapolsek Medan Kota Kompol Selvintriansih mengatakan telah mendapatkan informasi tersebut. Saat ini pihaknya pun masih berkomunikasi dengan pengusaha Mie Gacoan untuk menyelesaikan persoalan itu.

"Kami masih komunikasi dengan pengusaha itu untuk menyelesaikan persoalan tersebut," tutupnya.

(astj/astj)


Hide Ads