Seorang wanita di Kota Gorontalo berinisial A (30) menganiaya suaminya menggunakan batu hingga babak belur. Aksi itu dilakukan lantaran A kesal mobile bankingnya ditutup oleh sang suami.
Peristiwa itu terjadi di Kelurahan Dulalowo Timur, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo pada Minggu (17/9). Peristiwa tersebut ini dipicu kekesalan pelaku.
"Perbuatan pelaku didasari kesal gara-gara mobile banking dirinya ditutup suaminya," kata Kapolsek Kota Tengah Ipda Srimaystuti, Senin (18/9/2023) melansir detikSulsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Srimaystuti mengatakan korban yang tidak terima perlakuan kasar dari istrinya itu lalu melapor ke polisi. Petugas kemudian mendatangi rumah pasangan suami istri (pasutri) tersebut.
Baca juga: Vihara di Sibolga Terbakar, Polisi Selidiki |
"Ini berawal dari laporan suaminya NS, kemudian atas informasi itu kami dari Polsek segera ke lokasi kejadian," tuturnya.
Dari hasil pemeriksaan, A mengakui telah menganiaya suaminya menggunakan batu. Pelaku memukul suaminya di bagian bibir dan bahu kiri karena tersulut emosi.
"A merasa kesal emosi dikarenakan pada saat kejadian NS ditanya (terkait) mobile banking dirinya tidak bisa masuk lagi untuk mengaksesnya, saat ditanya suaminya tidak menjawab apa yang disampaikan istrinya," terangnya.
Srimaystuti menyampaikan pihaknya masih akan mendalami pengakuan pelaku. Untuk itu, pelaku kini ditahan di kantor polisi.
"Untuk saat ini pelaku sendiri kami sudah amankan di Polsek," jelasnya.
(dhm/dhm)