Motif Erik Habisi Adik Kandung di Pekanbaru: Sering Ngamuk ke Ortu

Riau

Motif Erik Habisi Adik Kandung di Pekanbaru: Sering Ngamuk ke Ortu

Raja Adil Siregar - detikSumut
Kamis, 14 Sep 2023 15:16 WIB
Erik Suwandana (39)
Foto: Tersangka pembunuhan terhadap adik kandung di Pekanbaru, Erik Suwandana (39) (Istimewa/dok. Polresta Pekanbaru)
Pekanbaru -

Matreka Satana (38) tewas dibunuh abang kandungnya sendiri, Erik Suwandana. Erik nekat menghabisi adik kandungnya karena sering ngamuk ke orang tua.

"Motif pelaku membunuh adik kandungnya karena kesal. Pelaku sakit hati karena sang adik ini sering marah dan ngamuk-ngamuk sama orang tuanya," terang Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Berry Juana di Pekanbaru, Kamis (14/9/2023).

Berry mengatakan prilaku tersebut bukan hanya satu atau dua kali saja. Melainkan sering dilakukan dan disaksikan pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, penyebab marah juga tidak jelas. Hal itulah yang membuat abangnya emosi dan menghabisi korban.

"Marah-marah enggak jelas. Intinya sering marah ke orang tua, itulah bikin pelaku ini emosi dan membunuh korban. Setelah dia dibunuh dibuang ke TKP," katanya.

ADVERTISEMENT

Pelaku sendiri ditangkap setelah diminta datang ke RS Bhayangkara Polda Riau. Ia diminta datang setelah identitas korban diketahui polisi.

Seperti tak berdosa, pelaku pun datang ke rumah sakit untuk mencocokkan identitas korban. Saat itulah baru diinterogasi polisi dan pelaku memberi keterangan berbelit.

"Kita minta datang, bilang adeknya sudah meninggal. Dia datang dan kami periksa berbelit-belit, ya pura-pura seolah tak tahu kejadiannya. Terakhir baru terungkap dia yang bunuh," kata Berry.

Pelaku juga mengakui membunuh korban di jembatan tersebut. Keduanya pergi ke lokasi dengan sepeda motor dan berhenti di jembatan Sungai Sibam Jalan Garuda Sakti, Pekanbaru.

Di jembatan itulah korban dipukul dengan batu, dicekik, dipukul kayu hingga akhirnya tewas. Untuk menghilangkan identitas, pelaku coba melepas semua pakaian milik korban.

Belum selesai ditelanjangi, ada pengendara lain lewat. Korban pun dibuang ke sungai dan ditemukan tewas oleh warga dalam kondisi terangkut di pohon ketapang pada Rabu (13/9) kemarin.




(ras/afb)


Hide Ads