.webp)
Isak tangis keluarga pecah ketika menyambut kedatangan jenazah siswa SPN Polda Lampung Advent Pratama Telaumbanua. Advent meninggal dunia ketika menjalani pembinaan fisik.
Dilansir detikSumbagsel, jenazah Advent disemayamkan di kediaman orang tuanya di di Desa Taluzusua, Kecamatan Siduari, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatera Utara (Sumut). Dari video yang diberikan pihak keluarga, Kepala SPN Kemiling Polda Lampung, Kombes Frengky, turut hadir untuk mengantarkan jenazah dan memberikan keterangan kepada keluarga.
"Iya tadi jenazah anak kami sudah tiba di rumah orang tuanya, tadi pagi tibanya," kata Rahmat Telaumbauna, paman Advent ketika dikonfirmasi, Jumat (18/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keluarga, kata dia, masih tak percaya jika Advent tewas hanya karena terjatuh. Sebab, di tubuh almarhum terdapat beberapa luka robek dan memar.
Alasan itu juga yang membuat pihak keluarga melakukan autopsi jenazah Advent di RSUP H Adam Malik Medan. "Tidak percaya, makanya kami lakukan autopsi di sini (Medan). Karena kami lihat ada beberapa luka robek maupun luka memar pada beberapa bagian tubuh anak kami," tuturnya.
Dikatakan dia, ada beberapa pihak Polda Lampung yang turut menghantarkan almarhum.
"Ada tadi Kepala SPN Kemiling Polda Lampung," tandasnya.
Hasil Autopsi Adven Akan Diserahkan ke Polda Lampung
Humas RSUP H Adam Malik Medan Rosario Dorothy membenarkan jenazah atas Advent telah selesai menjalani proses autopsi. Namun, dia belum bisa memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan menuntaskan hasil autopsi Advent.
"Tergantung sih ya, tergantung apakah dibutuhkan pemeriksaan tambahan atau tidak," katanya kepada detikSumut, Kamis (17/8/2023) malam.
Hasil dari autopsi tersebut akan diserahkan oleh RSUP Adam Malik ke pihak kepolisian.
"Hasil kan akan kita serahkan kepada pihak kepolisian," ucapnya.
Sehingga Rosario meminta agar menghubungi pihak kepolisian terkait hasil autopsi tersebut.
"Selanjutnya mungkin bisa ditanyakan ke pihak kepolisian saja ya," tutupnya.
(astj/astj)
