Rumah Diserang Perusuh, Istri Wali Kota di Prancis Patah Kaki

Kabar Internasional

Rumah Diserang Perusuh, Istri Wali Kota di Prancis Patah Kaki

Tim detikNews - detikSumut
Senin, 03 Jul 2023 22:00 WIB
Kerusuhan di Prancis memanas imbas penembakan remaja berusia 17 tahun hingga tewas. Kali ini massa membakar rumah Wali Kota LHay-les-Roses, Vincent Jeanbrun.
Kondisi rumah Wali Kota di Prancis usai diserang perusuh. (Foto: BFMTV/Handout via Reuters).
Jakarta -

Rumah Wali Kota L'Hay-les-roses di pinggiran Paris diserang para perusuh saat ketegangan meninggi akibat penembakan seorang remaja oleh polisi Prancis. Para perusuh membakar mobil serta menyerang istri wali kota dengan kembang api hingga mengalami patah tulang kaki.

Dilansir detikNews dari Reuters, Senin (3/7/2023), saat kejadian penyerangan itu sang wali kota bernama Vincent Jeanbrun (39) sedang berada di Balai Kota. Sementara istri dan anak-anaknya sedang tertidur.

Jaksa setempat menuturkan bahwa para perusuh mendatangi rumah Jeanbrun dengan kendaraan masing-masing. Mereka lalu membakar kendaraannya sendiri, setelah tidak bisa masuk ke dalam rumah karena terhalang tembok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Istri Jeanbrun, Melanie, bersama kedua anak mereka yang berusia 5 tahun dan 7 tahun berusaha melarikan diri melalui halaman belakang. Namun, mereka menjadi sasaran kembang api.

Jeanbrun menuturkan kepada Perdana Menteri (PM) Elisabeth Borne bahwa istrinya telah menjalani operasi patah kaki dan kini menghadapi masa rehabilitasi selama tiga bulan.

ADVERTISEMENT

"Saat berusaha melindungi mereka dan melarikan diri dari penyerang, istri saya dan salah satu anak saya terluka," tutur Jeanbrun.

Jaksa setempat mengatakan kepada wartawan bahwa penyelidikan atas dugaan percobaan pembunuhan telah dibuka. Sejauh ini belum ada tersangka yang ditangkap.

Balai Kota di Kota L'Hay-les-Roses menjadi sasaran serangan selama beberapa malam sejak penembakan maut oleh polisi Prancis menewaskan seorang remaja laki-laki pada Selasa (27/6) pekan lalu.

Gedung Balai Kota itu dilindungi dengan kawat berduri dan barikade. Beberapa jam usai insiden di rumahnya, Jeanbrun menemui warga setempat dan memeriksa pasar lokal yang dilanda kerusakan akibat kerusuhan.

"Tetap kuat, pak Wali Kota. Kami bersama Anda," ucap seorang pria kepada Jeanbrun.

"Saya tidak berpikir kita akan mengalami hal semacam ini," ujar Jeanbrun kepada warga yang mendoakan kesembuhan istrinya.




(dhm/dhm)


Hide Ads