Bocah 3 Tahun di Medan Dibawa Kabur Ayah Kandung, Ibu Lapor Polisi

Bocah 3 Tahun di Medan Dibawa Kabur Ayah Kandung, Ibu Lapor Polisi

Finta Rahyuni - detikSumut
Jumat, 09 Jun 2023 21:30 WIB
Noni bersama Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumut, AKBP Feriana.
Foto: Noni bersama Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumut, AKBP Feriana. (Foto: Finta Rahyuni/detikSumut)
Medan - Bocah berinisial A (3) di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), dibawa kabur oleh ayah kandungnya bernama Mazen Alaaeldin Abbas (29). Ibu kandung A, Noni yang sudah bercerai dengan Mazen pun melaporkan hal tersebut ke polisi.

Noni menceritakan peristiwa itu berawal pada 17 Februari 2023. Saat itu, Mazen bersama istri sirinya bernama Suryani datang dari Jakarta ke Kota Medan dengan dalih untuk bertemu dengan A.

"Kronologinya tanggal 17 Februari 2023, kita pergi ke mal Podomoro jam 10.00 WIB," kata Noni, Jumat (9/6/2023).

Saat di mal itu, Noni mengatakan ada Mazen, Suryani, dia dan anaknya, A. Setelah itu, Suryani membawa A dengan alasan untuk membeli minum, sedangkan Noni duduk bersama mantan suaminya itu. Tak lama, Mazen pamit dengan alasan ingin pergi ke toilet.

"Tiba-tiba mantan suami izin ke toilet dan setelah itu saya curiga, saya cari ke toilet kosong. Saya cari anak saya di tempat kita datang dan pisah dan akhirnya tidak ketemu," ujarnya.

Setelah dicek ke pusat informasi mal, mobil yang dibawa oleh Mazen bersama istri sirinya telah pergi dari mal. Saat kabur, Mazen turut membawa A.

Mendapat informasi itu, Noni langsung berinisiatif untuk pergi menuju Bandara Kualanamu untuk mencari Mazen dan Suryani. Dia memperkirakan anaknya akan dibawa ke Jakarta.

Berdasarkan data penumpang pesawat didapat bahwa A dibawa oleh Mazen menuju Jakarta.

"Tidak lama setelah itu kita mendapatkan informasi manifest penumpang dari Citilink dan benar mereka sudah pergi dengan tiket tujuan ke Jakarta," jelasnya.

Keesokan harinya, Noni pun mengadukan mantan suaminya itu ke Polda Sumut dalam bentuk pengaduan masyarakat (dumas).

"Tanggal 18 saya dan keluarga melapor ke Polda Sumut, tetapi hanya pengaduan masyarakat karena saya pada saat itu yang saya ajukan adalah mantan suami saya, yang ayah kandung anak saya," kata Noni.

Kemudian, pada 3 Maret 2023, Noni melaporkan Suryani ke Polda Sumut karena bekerja sama dengan Mazen untuk membawa kabur A. Setelah diselidiki, petugas kepolisian baru menemukan A pada 24 Mei di Kota Bekasi, Jawa Barat. Saat itu, A ditemukan bersama dengan Mazen dan Suryani.

"Alhamdulillah, di bulan Mei 2023 anak saya ditemukan di Bekasi, Jawa Barat. Ditemukan bersama ayahnya dan si perempuan istri sirinya," jelasnya.

Noni mengatakan dirinya menikah dengan Mazen pada 2019. Lalu, pada tahun 2021 keduanya memutuskan untuk bercerai. Setelah bercerai, Noni mengaku hak asuh anak jatuh kepadanya.

"Setelah bercerai 2021, saya langsung ajukan hak asuh dan Alhamdulillah sama saya," sebutnya.

Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumut, AKBP Feriana mengatakan A memang dibawa kabur oleh Mazen dan istri sirinya. Setelah diselidiki, A ditemukan di Kota Bekasi bersama Mazen dan Suryani.

"Kami menerima laporan dari Ibu Noni pada Maret 2023 bahwa anaknya telah dijemput secara paksa oleh mantan suaminya. Begitu kami mendapat laporan dari ibu Noni, kami langsung melakukan penyelidikan ke mana anak itu dibawa dan benar anak itu sudah dibawa ke Jakarta bersama dengan mantan suaminya," kata Feriana.

Setelah mendapatkan informasi itu, pihaknya bekerja sama dengan Polda Jawa Barat untuk mengecek lokasi korban. Setelah itu, petugas dari Polda Sumut berangkat menuju Kota Bekasi untuk menjemput A pada 24 Mei 2023.

"Setelah koordinasi, memang benar anak itu ada di sana dan diatur, kami melakukan penjemputan bersama dengan ibu Noni pada tanggal 24 Mei. Kami bersyukur anak dalam keadaan sehat dan bisa ditemukan," ujarnya.

Feriana mengatakan pihaknya sudah sempat memintai keterangan dari Mazen dan Suryani. Dia mengaku pihak kepolisian masih mendalami lebih jauh soal kasus itu.

"Kalau proses hukum tetap kami tindaklanjuti, kami proses, masih dalam penyelidikan," pungkasnya.


(afb/afb)


Hide Ads